Liputan6.com, Jakarta AirAsia Indonesia, sebagai perusahaan Low Cost Carier yang beroperasi di Asia Tenggara, berkomitmen mendukung pariwisata Indonesia khususnya di wilayah timur. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan jumlah pengunjung di berbagai lokasi pariwisata unggulan,yang sudah terkenal di mancanegara. Tujuan lainnya juga untuk menghubungkan berbagai daerah di Asia Timur dan Selatan untuk pengembangan pariwisata.
“Kami akan fokus ke pariwisata untuk memberi kontribusi langsung, karena AirAsia sendiri merupakan satu grup yang besar, jadi ada lintas negara yang bisa ke Indonesia,” ujar Dendy Kurniawan, CEO Grup AirAsia untuk Indonesia di AirAsia Travel Fair, Kamis (9/2/2017).
Baca Juga
Beberapa perkembangan yang dilakukan oleh AirAsia adalah menambah armada Airbus 230 dan Airbus 330 untuk membuat rute-rute baru di bagian timur Indonesia. Fokus kota yang akan dikembangkan adalah Nusa Tenggara di Labuan Bajo, Maluku di Kota Ambon, dan Papua Barat dengan Raja Ampat yang tersohor. Tentunya rute ini dibuat dan disesuaikan dengan nilai jual pariwisatanya sehingga bisa menarik penumpang lebih banyak.
Advertisement
Selain itu AirAsia juga melakukan berbagai pembenahan di website, sehingga para calon penumpang bisa memilih seluruh destinasi yang dilayani oleh AirAsia Group dalam satu tempat. Hal ini tentunya juga berdampak dengan dekatnya AirAsia Indonesia dengan para traveler dan memudahkan para penumpang menjelajahi pariwisata Indonesia.
“Tentunya dalam prosesnya banyak kendala, seperti Labuan Bajo yang lapangan terbangnya sempit. Tentunya harus ada perbaikan, sehingga kami bisa beroperasi memberikan layanan yang baik di daerah timur Indonesia,” tutup Dendy.
Beberapa rute yang direncanakan akan dibuka tahun ini, juga membuka peluang masuknya wisatawan secara langsung dari berbagai negara di Asia Timur. AirAsia Indonesia akan membuka penerbangan langsungnya dari Bali ke Jepang, Korea dan India. Tentu saja langkah ini menjadi gerbang baru AirAsia mendekatkan wisatawan langsung merasakan indahnya pariwisata Indonesia.