Liputan6.com, Jakarta Kalau mau sukses dalam bisnis dan karier sebagai seorang pengusaha, tidak perlu ribet pikirkan kualifikasi tertentu, tumpukan uang segunung, otak seencer Albert Einstein, atau ide yang luar biasa bagus.
Yang perlu dilakukan adalah membuat sesuatu yang secara konsisten menghasilkan uang. Sederhana, kan?
Baca Juga
Biar tak abstrak, belajarlah dari pengusaha yang sudah khatam pengalaman di dunia bisnis. Kali ini bisa mencontek pengalaman Erwin Aksa.
Advertisement
Di jagad bisnis Indonesia, nama Erwin Aksa sudah tak asing lagi. Ia tercatat menjabat sebagai Presiden Direktur Bosowa Corporation, perusahaan yang bergerak di bidang bisnis semen, sumber daya alam, jasa keuangan, asuransi, pembiayaan, perbankan, infrastruktur, otomotif hingga jasa transportasi.
Meski lahir dari keluarga kaya raya, Erwin Aksa tak lantas mau terima jadi atau sekadar teruskan bisnis keluarga. Kiprah Erwin Aksa bisa melanglang buana dengan usahanya bisa dicontek. Apalagi dia termasuk yang royal berbagi ilmu. Buktinya, dia sering memenuhi undangan seminar, talk show, sampai stadium general di kampus-kampus.
Berikut beberapa tips yang berhasil dirangkum oleh DuitPintar.com dari gaya Erwin Aksa berbisnis dan berkarier.
1.Sadar ada proses
Berproseslah. Sekarang mana ada pengusaha yang langsung masuk daftar orang kaya versi Forbes tanpa proses?
Pengusaha yang baik dan ulet selalu mengawali usahanya dari skala kecil. Dari yang kecil kemudian diimprovisasi agar skalanya menjadi besar.
2. Bentuk karakter
Pengusaha wajib punya karakter. Karakter inilah yang mewarnai usaha bisnis yang dijalani. Erwin mengingatkan karakter yang mesti dipenuhi seorang pengusaha, antara lain kemampuan bekerja dengan efisien, hemat, jujur, plus berani dalam bertindak.
Erwin mewajibkan pengusaha memiliki kejujuran. Jujur tak hanya terhadap produk atau jasa yang dihasilkan, tapi juga meluas ke konsumen dan karyawannya.
Berikutnya adalah keberanian. Pengusaha harus berani mengkalkulasi risiko yang diambil dan tetap punya nyali agar gak takut terhadap kegagalan.
3. Kreativitas
Dalam dunia usaha, kreativitas memegang peranan penting. Erwin menekankan kreativitas menjadi kunci kesuksesan usaha.
Ketika terjun di dunia usaha, seketika akan menghadapi dunia yang penuh persaingan. Tanpa kreativitas, maka usaha yang dikembangkan bakal sulit bertahan. Itulah kenapa kreativitas diperlukan demi keberlangsungan usaha di masa depan.
4. Efisien dan hemat
Punya kemampuan untuk efisien dan hemat, sudah cukup membawa pintu kesuksesan. Dua hal itu sangat krusial.
Calon pengusaha mesti piawai mengefisienkan segala biaya produksi. Hal yang sama juga berlaku dalam urusan berhemat agar keuntungan yang diharapkan lebih maksimal.
5. Punya visi
Perspektif yang luas dan misi yang jelas. Jangan lupakan dua hal itu, mengingat perubahan bergerak sangat cepat. Pelaku bisnis yang terlena dengan keadaan sekarang bakal gagap bila lingkungan sekitar berubah cepat.
Maka itu pelajari bisnis yang sedang dilakoni. Paham tentukan posisinya di mana. Berikutnya baru racik solusi menghadapi tantangan.