Sukses

Terbukti Secara Ilmiah, 8 Cara Move On Setelah Putus Cinta

Move on memang tidak mudah, namun dengan beberapa hal di bawah ini, mungkin dapat membantu Anda. Penasaran?

Liputan6.com, Jakarta Putus cinta mungkin adalah masa paling sulit yang pernah dihadapi seseorang, apakah Anda salah satunya? Tidak peduli bagaimana cara Anda dan mantan kekasih mengakhiri hubungan, putus cinta bisa terasa sangat menyakitkan karena memori-memori indah dan tidak terlupakan.

Jika Anda masih berjuang untuk move on setelah putus cinta, jangan khawatir, dilansir dari purewow.com, Rabu (17/5/2017), berikut ini adalah beberapa cara yang terbukti secara ilmiah dapat membuat Anda move on, setelah putus cinta. Penasaran?

1. Dengarkan lagu cinta
Menurut para peneliti di Durham University, Inggris, musik bertemakan cinta yang sedih bisa menjadi bentuk terapi bagi Anda yang merasakan hal yang sama. Tidak perlu ragu untuk mendengarkan musik sedih lagi setelah putus cinta.

2. Tulis jurnal
Rangkum dan catat perasaan Anda. Penelitian menunjukkan bahwa menulis tentang pengalaman traumatik dapat membantu, karena Anda bisa memahami keseluruhan cerita.

3. Menangisi hubungan
Tentu Anda tidak ingin terus merasa sedih karena putus cinta, selama apapun hubungan yang pernah dijalin. Sebuah studi yang diterbitkan dalam The Journal of Positive Psychology menemukan bahwa banyak orang membutuhkan waktu sekitar 11 minggu untuk move on.

Gunakan waktu tersebut sebaik-baiknya untuk menangisi hubungan yang telah berlalu. Setelah itu, bangkit dan lanjutkan hidup Anda.

2 dari 2 halaman

4. Jauhi internet

Setelah putus cinta, banyak orang mulai melakukan pengintaian terhadap mantan kekasih melalui internet, apakah Anda juga melakukannya? Menurut para peneliti sains di Brunel University, London menemukan bahwa mengintai mantan di internet dapat menunda waktu move on Anda sendiri.

5. Bersihkan pikiran dan hati
Sama seperti rumah yang baru saja didatangi tamu, Anda harus membersihkannya, bukan? Bersihkan pikiran dan hati untuk membiarkan hal-hal baru masuk.

6. Berbohong sampai Anda bisa jujur dengan sendirinya
Sebuah studi terbaru yang diterbitkan dalam The Journal of Neuroscience menemukan bahwa berbohong tentang perasaan Anda setelah putus cinta dapat memicu otak untuk mengurangi rasa sakit. Ini adalah bukti bahwa pikiran dapat sangat mempengaruhi Anda.

7. Mencintai diri sendiri
Gunakan waktu Anda untuk merawat dan mencintai diri sendiri. Masa-masa sulit seharusnya menjadi waktu yang tepat untuk mengatakan kepada diri sendiri bahwa Anda berharga lebih dari apapun.

8. Mencoba lagi
Sebuah studi yang dilakukan oleh Queens College menemukan bahwa orang yang berani mencoba kembali setelah putus cinta mendapatkan kepercayaan diri yang lebih tinggi, dan tidak lagi terpaku pada mantan kekasih. Cintai diri sendiri, kemudian keluarlah untuk bertemu orang baru setelah putus cinta.