Liputan6.com, Jakarta Barang bekas jangan dibuang. Siapa tahu bisa jadi untuk menambah uang belanja. Caranya bagaimana? Jual saja secara online.
Sudah banyak situs jual-beli yang bisa dimanfaatkan. Ihwal keamanan dan kenyamanan transaksi pun tiap-tiap situs bersaing untuk memberikan yang terbaik. Dikutip dari DuitPintar.com, berikut ini 5 situs jual-beli yang dapat digunakan untuk menjual barang bekas:
1. Tokopedia
Situs ini termasuk lengkap untuk urusan jual-beli. Cara daftarnya pun gampang. Selain itu, pilihan kurirnya banyak.
Tinggal cari yang aksesnya paling mudah dari rumah. Transaksi di Tokopedia dilakukan dengan sistem escrow atau rekening bersama (rekber).
Advertisement
Jadi, nantinya pembeli mentransfer dana ke rekening Tokopedia. Setelah barang dikirim dan diterima, barulah dana itu diteruskan ke penjual. Baik penjual maupun pembeli tak perlu khawatir kena tipu karena diperantarai oleh Tokopedia.
Saksikan Video Menarik Berikut Ini:
2. Bukalapak
Situs ini serupa dengan Tokopedia. Perbedaan utamanya terletak pada fitur pencarian yang lebih terbatas dan tampilan situsnya.
Jumlah kurirnya juga berbeda. Tinggal dicoba saja mana yang cocok antara Tokopedia atau Bukalapak.
Lebih baik lagi kalau pasang iklan di kedua situs itu. Seperti memancing, makin banyak kail disebar, makin besar peluang ikan tertangkap.
3. FJB Kaskus
Forum jual-beli atau disingkat FJB di Kaskus adalah salah satu sarana transaksi barang yang paling awal di Indonesia. Sebelum marketplace seperti Tokopedia dan Bukalapak menjamur, FJB Kaskus adalah andalan orang untuk membeli dan menjual barang.
Kini, FJB Kaskus memiliki fitur escrow juga. Dulu, layanan ini disediakan oleh user pribadi. Tapi kalau misalnya mau transaksi langsung antara penjual dan pembeli bisa juga. Inilah keunggulan FJB Kaskus ketimbang Tokopedia dan Bukalapak untuk penjual. Dengan transaksi langsung, baik lewat transfer maupun COD alias cash on delivery, berarti dana akan langsung masuk ke rekening, tak harus menunggu hingga beberapa hari.
4. OLX
OLX adalah hasil “perkawinan” Tokobagus dan Berniaga—dua marketplace senior di Indonesia. Uniknya, situs ini mendorong transaksi dengan metode COD. Jadi, penjual dan pembeli bertemu dulu untuk mengecek barang yang dijual. Setelah tercapai kesepakatan, barulah transaksi dilakukan.
Cara ini menguntungkan pembeli maupun penjual. Pembeli bisa mengecek dengan detail barang yang akan dibeli, sementara penjual bisa langsung menerima uang setelah mencapai kesepakatan.
5. Prelo
Situs yang satu ini terhitung pemain baru dalam dunia marketplace. Uniknya, Prelo khusus dipakai untuk jual-beli barang bekas.
Dengan begitu, pasar Prelo lebih jelas yaitu orang yang memburu barang bekas berkualitas. Kalau kita pasang iklan di sini, sudah pasti pembelinya tahu bahwa barang itu bekas, meski ada juga seller yang menjual barang baru atau bahkan barang bekas berkualitas buruk.
Transaksi Prelo bisa dilakukan dengan sistem escrow maupun COD. Tinggal disepakati bersama saja mana yang mau dipilih.
Selain versi situs online, ada juga versi aplikasi yang bisa diunduh di Google PlayStore maupun App Store. Jadi bisa memantau iklan saat di jalan.
Ingat, sebelum pasang iklan, lebih dulu bandingkan harga barang serupa atau sejenis di situs itu dan situs lainnya. Jangan sampai pasang harga terlalu mahal atau terlalu murah. Selain itu, harus komunikatif dan berikan respons yang cepat jika ada calon pembeli yang bertanya. Manfaatkan pula fitur promosi yang ada di setiap situs. Semoga barang bekasnya cepat laku, ya!