Liputan6.com, Jakarta Telah sama menyematkan cincin pertunangan, kemudian hubungan tersebut kandas di tengah jalan? Lantas, apa yang harus dilakukan terhadap cincin pertunangan tersebut?
Anda mungkin biasa melihat bagaimana salah satu pihak mengembalikan cincin pertunangan ketika hubungan berakhir. Dilansir dari bravotv.com, Selasa (26/9/2017), faktanya ada aturan hukum dan undang-undang berlaku yang mengatur tentang cincin pertunangan ketika hubungan berakhir.
Baca Juga
Cincin pertunangan setelah perpisahan terjadi tergantung pada siapa yang memutuskan hubungan tersebut. Contohnya di California, ketika Anda sedang mempersiapkan pernikahan, kemudian pasangan tiba-tiba membatalkannya, Anda bisa menyimpan cincin pertunangan tersebut.
Advertisement
Sama halnya, jika perpisahan tersebut justru saling menguntungkan kedua belah pihak, Anda juga bisa mendapatkan cincin pertunangan tersebut, jika pasangan membolehkan. Atau jika kasusnya adalah penerima cincin memutuskan hubungan dan menolak mengembalikan cincin pertunangan, pemberi bisa melakukan klaim.
Pertanyaannya adalah apakah masalah cincin pertunangan ini benar-benar layak dibawa ke ranah hukum? Seorang wanita di California mendapati suaminya selingkuh dengan cincin berlian mahal.
Hal yang mengejutkan adalah di California, ketika seseorang memberikan hadiah dengan alasan apa saja dan berharga cukup mahal, si penerima harus menulis dan menandatangani surat pernyataan bahwa barang tersebut merupakan hadiah. Di California, hadiah bukan sekadar hadiah.
Aturan lainnya tentang cincin pertunangan adalah jika cincin tersebut diberikan pada saat liburan atau hari ulang tahun sebelum pernikahan berlangsung, berarti cincin tersebut merupakan hadiah. Sehingga tidak heran ketika si pemberi mengharapkan cincinnya kembali, maka hakim akan mempertimbangkannya.
Berbeda ketika Anda mendapatkan cincin pertunangan, kemudian benar-benar menikah, maka ketika hubungan tersebut berakhir, cincin tersebut tetap milik Anda. Mengapa?
Anda telah dianggap memenuhi tugas sampai dengan pernikahan, sehingga cincin pertunangan tetaplah milik Anda. Umumnya, kaum wanita tidak akan mengembalikan cincin pertunangan, yang walaupun itu adalah properti turun temurun dari leluhur pasangan pria-nya.