Sukses

Legian Beach Festival 2017 Siap Digelar Pekan Ini

Bali Aman, Legian Beach Festival 2017 Siap Digelar 11-15 Oktober 2017

Liputan6.com, Bali Bali dengan segudang pesona keindahan dan berbagai acara menariknya, tak pernah berhenti menggoda wisatawan. Setiap daerah di Bali memiliki magnet yang luar biasa. Tidak ketinggalan, Pantai Legian yang sudah terkenal dengan keindahan pantai dan ombaknya yang menjadi favorit wisatawan dan peselancar.

Nah, buat Anda yang ingin menikmati keindahan Pantai Legian, luangkan waktu mulai 11 hingga 15 Oktober 2017. Pasalnya, akan digelar "Legian Beach Festival (LBF) 2017" di Pantai Padma Legian, Bali.

Berbagai acara menarik bakal dihadirkan, mulai dari fun bike ride, fashion show, food festival, wood ball cup, barong dan tari-tarian, serta latihan selancar gratis.

Deputi Bidang Pengembangan dan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementerian Pariwisata, Esthy Reko Astuti, mengatakan bahwa kawasan Pantai Legian memiliki ombak yang menantang untuk kegiatan surfing. Tak ayal, banyak wisatawan yang menjadikan Pantai Legian sebagai salah satu destinasi wajib saat berkunjung ke Bali.

"Jadi buat wisatawan yang ingin menikmati lebih jauh Pantai Legian, tidak boleh melewatkan festival ini," ujar Esthy, didampingi Kabid Promosi Wisata Budaya, Wawan Gunawan.

Ia mengatakan, Legian Beach Festival merupakan kegiatan promosi potensi wisata daerah yang menghadirkan kekayaan alam, keragaman barang kerajinan dan makanan, sekaligus memperkenalkan keindahan tradisi dan budaya.

"Sehingga membantu upaya promosi daerah dalam menumbuh kembangkan pariwisata dan budaya daerahnya masing-masing," ucap Esthy.

Legian Beach Festival 2017 akan dibuka dengan upacara pembukaan yang meriah. Dalam upacara pembukaan akan disajikan pagelaran Baleganjur Massal dan karnaval budaya dari seluruh peserta pameran, serta ekshibisi dari sejumlah negara.

Setiap peserta LBF 2017 nantinya juga akan mengisi pertunjukan budaya daerahnya masing-masing di panggung budaya. Pagelaran budaya daerah di panggung LBF 2017 menjadi sangat penting dan strategis sebagai bagian promosi langsung dari para pelaku seni tradisi daerah.

Selain itu, juga akan ada kegiatan bola pantai yang melibatkan masyarakat lokal dengan wisatawan nusantara (wisnus) dan mancanegara (wisman) yang sedang berada di Bali.

"Karena Legian dikenal dengan ombaknya, panitia akan memberikan kesempatan kepada peserta luar daerah dan pengunjung untuk belajar bermain surfing yang akan dilatih oleh surfer profesional," ujar Wawan Gunawan.

Dalam kegiatan tersebut juga akan diluncurkan secara resmi Himpunan Pengusaha Legian (HI.PEL) yang akan ikut mendukung pariwisata Legian dengan ikut serta dalam pameran-pameran di Indonesia dan luar negeri.

Menteri Pariwisata, Arief Yahya, menyambut baik kembali terselenggaranya ajang tahunan Legian Beach Festival. Ia mengatakan, festival akan menjadi kegiatan yang efektif dalam mendukung pariwisata dan terus menambah atraksi di Bali yang menjadi The Best Destination versi TripAdvisor.

Terlebih lagi, setiap tahunnya, jumlah pengunjung LBF selalu meningkat. Jika pada 2015 jumlah pengunjung mencapai 65.500, pada 2016 menjadi 83.500.

"Di tahun ini tentunya juga jumlahnya ditargetkan semakin meningkat," ucap Arief.

Pelaksanaan Legian Beach Festival juga akan menjadi penanda ke publik internasional bahwa kawasan wisata di Bali masih sangat aman dari aktivitas vulkanis Gunung Agung.

"Wisatawan tidak perlu khawatir. Pemerintah telah mempersiapkan dan antisipasi segala sesuatunya. Pemerintah melalui Bali Tourism Hospitality siap sepenuhnya. Silakan ke Bali, jangan pernah tertinggal dengan keindahan Bali dan segala aktivitasnya," ucap Arief.(*)