Liputan6.com, Jakarta Baru-baru ini sebuah polling menyatakan bahwa wanita secara umum lebih banyak terpapar stres daripada pria. Ini berdasarkan dari hasil polling bahwa lebih banyak wanita yang mengaku stres daripada sang lawan jenisnya.
Polling yang diadakan Gallup poll di Amerika Serikat tersebut menunjukkan bahwa 41 persen orang mengalami stres. Penyebabnya kebanyakan adalah tidak punya banyak waktu untuk melakukan apa yang diinginkan.
Baca Juga
Advertisement
Hampir setengah responden yakni 44 persen menjawab bahwa mereka sering stres, 35 persen menjawab kadang-kadang, 17 persen jarang, dan 4 persen menjawab tidak pernah.
Wanita 49 persen cenderung stres daripada pria yang 40 persen. Orangtua dengan anak di bawah 18 tahun 55 persen mengalami stres.
Mereka merasa tidak cukup waktu untuk melakukan hal yang mereka sukai. Hal ini cukup jauh dibandingkan dengan orangtua tanpa anak di bawah usia 18 yang hanya 35 persen mengaku sering stres.
Wanita Lebih Mudah Stres daripada Pria?
Pendapatan ternyata juga berpengaruh terhadap kadar stres. Orang yang memiliki pendapatan kurang dari 30.000 Dollar AS (Rp 405 juta) setahunnya lebih stres daripada mereka yang bergaji di atas 75.000 Dollar AS (Rp 1,07 miliar).
Polling yang dilakukan pada 1.049 responsen ini juga menunjukkan bahwa pekerjaan mempengaruhi tingkat stres. Orang yang bekerja lebih stres daripada pengangguran.
Melansir dari Guardian, Kamis (4/1/2018), Dr Judith Mohring, dokter pakar kesehatan mental dari London, mengatakan, wanita cenderung lebih stres dari pria karena umumnya lebih banyak terpapar dari pria.
Advertisement
Wanita Lebih Mudah Stres daripada Pria?
Terutama wanita bekerja yang harus mengurus rumah tangga sekaligus pekerjaannya. Mereka lebih banyak terpapar faktor stres daripada pria.
“Wanita pada umumnya digaji lebih rendah daripada mereka, padahal tanggung jawab mereka umumnya lebih banyak. Ini yang membuat mereka lebih umum terpapar stres,” ujarnya.