Sukses

Terkuak, Rahasia Kesegaran Kopi Joss Lek Man Yogyakarta

Meski menu kopi joss kini sudah banyak ditemukan di berbagai warung angkringan, nyatanya kopi joss Lek Man yang paling enak.

 

Liputan6.com, Jakarta Sama halnya dengan kota besar lainnya di Indonesia, Yogyakarta juga menjadi kota yang "tak pernah mati". Namun yang membedakan, malam hari di Kota Jogja penuh dengan keakraban dan senda gurau di warung-warung angkringan yang banyak ditemukan di sepanjang jalan. Salah satunya di Angkringan Lek Man, yang menjual menu Kopi Joss legendaris. 

Berlokasi tidak jauh dari Malioboro, atau tepatnya di Jalan Wongsodirjan, sebelah utara Stasiun Tugu Yogyakarta, angkringan yang satu ini tidak pernah sepi dari pengunjung, terlebih pada akhir pekan. 

Rendi, salah seorang keluarga Lek Man kepada Liputan6.com beberapa waktu lalu menceritakan, menu andalan Kopi Joss sudah ada sejak 1967, saat itu angkringan Lek Man masih berjualan di dalam Stasiun Tugu.

"Dulu (Kopi Joss) cuma di sini satu, sekarang sudah mulai banyak, bahkan sampai sekarang semuanya ada Kopi Joss, dari Mangkubumi sampai mana-mana," ujar Rendi. 

Kopi Joss menjadi sangat unik lantaran cara menikmatinya yang terbilang aneh, kopi panas ditambahi arang menyala (mawa). Arang itu dicelupkan dalam kopi yang memunculkan suara "joss".

 

 

2 dari 2 halaman

Kopi Joss Lek Man

Meski menu Kopi Joss sudah banyak ditemukan hampir di semua angkringan di Yogyakarta, tapi Angkringan Lek Man percaya, Kopi Joss buatannya yang paling nikmat. Pasalnya dalam membuat Kopi Joss, Angkringan Lek Man menggunakan arang dari kayu pilihan.

"Ilmunya sudah turun-temurun sudah sampai empat, saya sudah cucu. Bahan baku arang sudah ada yang kirim khusus," ujarnya.

Selain nikmat, Kopi Joss juga diyakini punya banyak khasiat. Meski belum diuji secara klinis, tapi banyak orang percaya kopi ini bisa menyembuhkan sakit perut, mual-mual, kembung, hingga masuk angin.

Video Terkini