Liputan6.com, Jakarta Ciuman di kencan pertama tentu lebih menegangkan daripada memikirkan kencan itu sendiri. Ada pendapat yang beragam dari para ahli. Beberapa orang mengatakan bahwa hal ini tepat untuk dilakukan, tapi tidak bagi beberapa orang lainnya.
Terlepas dari pro dan kontra tentang ciuman di kencan pertama, dilansir dari yourtango.com, Rabu (14/2/2018), berikut ini adalah beberapa hal yang bisa dipelajari dari seorang pria ketika Anda melakukannya. Penasaran?
1. Anda belajar menghargai diri sendiri
Advertisement
Ciuman di kencan pertama dapat membantu Anda menentukan bagaimana seseorang ingin menghormati atau sekedar mempermainkan. Jika pria tersebut memang tertarik dengan Anda, kemungkinan besar ciumannya akan terasa sensual.
Jika pria tersebut menghormati Anda, ia akan mengakui bahwa saat itu adalah kencan pertama dan tidak akan melakukan hal yang lebih jauh dari ciuman. Namun, jika ia menawarkan tidur bersama saat itu, selain ciuman di kencan pertama, ia pecundang.
Â
Â
Hal untuk dipelajari dari seorang pria ketika ciuman saat kencan pertama
2. Anda bisa merasakan bagaimana perasaannya
Ciuman di kencan pertama juga bisa menunjukkan apa yang harus diputuskan di kencan berikutnya. Jika seorang pria ingin mencium Anda, ini adalah sebuah konfirmasi yang baik bahwa ia memikirkan dan menantikan kencan berikutnya.
3. Anda mengerti batasan diri sendiri
Ingatlah, bahwa interaksi fisik apa pun dapat menyebabkan sesuatu yang lebih dari ciuman. Jika Anda mencari hubungan jangka panjang, ciuman bukan sesuatu yang tepat untuk dilakukan pada kencan pertama.
Advertisement
Hal untuk dipelajari dari seorang pria ketika ciuman saat kencan pertama
4. Anda tidak tahu siapa lagi yang diciumnya
Selain fakta bahwa Anda telah berciuman dengan seorang pria di kencan pertama, pastikan siapa lagi orang yang mungkin mengalaminya. Jika Anda memang harus ciuman, lakukan di pipi atau tangan, karena seorang pria sejati tidak akan keberatan dengan hal ini.
Sekarang Anda tahu bahwa ciuman saat kencan pertama benar-benar tergantung pada keputusan diri sendiri. Anda boleh mengambil kesempatan, tapi harus mengetahui batasan untuk diri sendiri.