Liputan6.com, Jakarta Sebuah ritel pakaian Tophop sedang ramai diperbincangkan di media sosial lantaran menjual kaus vegan. Warganet mengejek tag yang tertulis pada kaus tersebut. Dikutip dari Independent pada Jumat (8/3/2018), tag pada kaus vegan ini justru memuat bahan makanan non vegan, seperti mentega dan telur.
Kaos ini sendiri berwarna pink dan memiliki gambar dinosaurus herbivora dengan ukuran kecil. Di bawah gambar tersebut bertuliskan kata "vegan". Sebenarnya ini menjadi cara yang unik untuk menunjukkan pilihan gaya hidup seseorang.
So everyone is wanting to share my photo over on @facebook, so let’s share it here too! @Topshop and #teeandcake Not too sure a #vegan #design works with this #brand! 😂 #veganism #youonlyhadonejob #vegans #topshop #fashion #clothing pic.twitter.com/UWCaGdZyXm
— Erica Terry-Rose (@trinityrose87) March 5, 2018
Namun sayangnya, tag pada kaus tersebut justru bertuliskan bahan makanan yang non vegan. Bahan makanan tersebut merupakan resep kue bolu yang tercetak di label Tee and Cake. Tee and Cake sendiri merupakan merek kaus yang memiliki kebiasaan untuk mencetak bahan makanan untuk membuat kue pada tag kaus mereka. Namun, di kaus vegan ini, mereka tidak membuat pengecualian.
Hal inilah yang menjadi perbincangan warganet. Mentega dan telur bukanlah termasuk bahan makanan vegan. Pembeli dengan cepat memperhatikan kekurangan dari desain kaus ini. Mereka pun tidak segan untuk membagikan tag unik ini di Twitter yang menimbulkan beragam kritik.
Erica Terry Rose merupakan orang pertama yang melihat kontradiksi ini. Ia mengunggah foto dari kaus tersebut sambil menuliskan "Tidak yakin jika desain vegan bekerja untuk merek ini."
Tidak ada hubungannya dengan gambar di kaos
@Topshop may want to check what vegan means! Haha pic.twitter.com/8GYI0CwwiC
— Nik Mishinzz (@nikmishin) March 4, 2018
Meski mendapat kritik dari banyak pihak, ritel ini pun tetap menjual kaus dengan ini harga 28 euro atau sekitar Rp 448 ribu. Seorang juru bicara Topshop mengatakan pada Independent bahwa kaus yang dipasok oleh sebuah merek bernama Tee and Cake. Merek tersebut memang memiliki resep aneh di tag kausnya. Tag ini pun tidak ada hubungannya dengan apa yang ada di bagian T-Shirt.
Advertisement