Liputan6.com, Jakarta Setiap rekan kerja yang Anda temui di tempat kerja terkadang memiliki sikap yang negatif. Seperti memiliki teman kerja yang bisa senang dan kemudian marah, Anda perlu menyadarinya sebagai tanda-tanda psikopat
Bagi orang-orang yang bekerja dengan psikopat, akan menimbulkan lebih banyak intimidasi dan stres. Selain itu, lingkungan kerja juga menjadi penuh dengan konflik dan produktivitas menurun. Psikopat sendiri memiliki pesona yang persuasif, berkarisma, memiliki kecerdasan, dan berani mengambil risiko.
Dilansir dari She Knows, Minggu (18/3/2018), terdapat studi terbaru yang menemukan bahwa tingkat psikopat di perusahaan profesional adalah 21 persen. Sedangkan sifat psikopat ini justru mampu membuat orang lebih mudah naik jabatan. Lantas, seperti apa tanda-tanda dari rekan kerja yang psikopat?
Advertisement
Bobby Nasution akan mempersunting putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu
Sadari Rekan Kerja Psikopat dengan 6 Tanda Ini
1. Menawan
Seorang psikopat sangat menawan pada kesan pertama. Mereka akan tampil ramah dan karismatik di awal. Namun seiring berjalannya waktu, pesona mereka yang ramah meluntur. Berganti dengan sikap mereka yang membuat Anda seakan terus-menerus melakukan kesalahan.
2. Aneh
Orang psikopat memiliki sikap yang aneh. Ia akan terus mengawasi setiap gerakan orang yang mereka anggap bisa dikendalikan. Seorang psikopat akan melakukan semua yang mereka bisa pada orang yang kurang cerdas, memiliki posisi lemah, dan melucuti karyawannya ketika mengambil keputusan.
3. Narsis
Seorang psikopat memiliki emosi yang memuaskan diri sendiri. Ia akan berpura-pura memperhatikan orang lain dan penyayang. Hingga di saat yang tepat, ia akan mengeksploitasi diri Anda.
Ketika dalam proses mengeksploitasi seseorang, ia akan membanggakan diri sendiri dan sombong. Hal ini akan semakin jelas terlihat ketika ia mengabaikan persahabatan dan mendepak orang lain tanpa alasan yang jelas.
Advertisement
Sadari Rekan Kerja Psikopat dengan 6 Tanda Ini
4. Penipu
Psikopat bekerja dengan mengandalkan kode moral. Psikopat sangat terampil untuk menghindari pertanggungjawaban atas kesalahan yang ia buat. Ia akan berbohong, menghilangkan informasi, melakukan pembenaran, dan menyalahartikan fakta.
5. Menghindari tanggung jawab
Psikopat akan merasa memiliki hak lebih. Ia akan memposisikan dirinya sebagai korban untuk membersihkan tanggung jawabnya sendiri. Ia tidak akan pernah bertanggung jawab atas kesalahan yang dibuat dan mengalihkan kesalahan tersebut pada orang lain. Hal ini dilakukan untuk membersihkan nama mereka.
6. Mengambil risiko ekstrem
Psikopat bergerak dengan cepat tanpa mempertimbangkan konsekuensinya. Dengan tekanan tinggi, psikopat mampu bekerja dengan tenang dan mengambil jalan pintas untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan.