Sukses

Kopi Membantu Seseorang Mampu Bekerja Maksimal dalam Tim, Benarkah?

Apakah kopi mampu mengoptimalkan kerja dalam tim? Simak selengkapnya di sini.

Liputan6.com, Jakarta Bukan rahasia lagi jika kopi mampu memberikan dorongan energi yang Anda butuhkan. Terlebih untuk membangkitkan energi di pagi hari dan bertahan dari kantuk ketika siang hari di kantor.

Namun ternyata dosis harian kafein bisa berfungsi lebih banyak untuk mempengaruhi Anda dalam bekerja. Menurut sebuah studi yang baru diterbitkan Journal of Psychopharmacology, minum dapat bermanfaat bagi kinerja Anda di tempat kerja.

Pasalnya kopi dapat membuat orang lebih waspada dan fokus pada tugas yang ada. Kopi juga ditemukan untuk meningkatkan kualitas kerja tim, seperti dilansir dari Independent pada Minggu (10/6/2018).

 

2 dari 3 halaman

Kopi Membantu Seseorang Mampu Bekerja dalam Tim

Para peneliti di Ohio State University melakukan dua eksperimen yang melibatkan sekelompok mahasiswa dan menemukan bahwa mereka yang meminum kopi akan mendapatkan manfaat lebih.

Studi dilakukan pada 72 orang, di mana setengah kelompok diminta untuk meminum kopi dan setengahnya tidak. Setelah kafein mulai berpengaruh, mereka diminta untuk melakukan diskusi pada topik-topik kontroversial sepreti ketidaksetaraan sosial dan ekonomi selama 15 menit.

Hasilnya menunjukkan bahwa mereka yang meminum kopi sebelumnya merasa kinerja mereka lebih tinggi daripada yang tidak minum kopi. Menurut penulis penelitian, hasil ini merupakan akibat dari kopi yang mengandung kafein, yang mampu meningkatkan kewaspadaan peminum kopi.

 

3 dari 3 halaman

Kopi Membantu Seseorang Mampu Bekerja dalam Tim

"Kami menduga bahwa ketika orang lebih waspada mereka melihat diri sendiri dan anggota kelompok lainnya berkontribusi lebih banyak, dan itu memberi mereka sikap yang lebih positif," ujar Amit Singh, salah satu penulis penelitian.

Para peneliti juga menyimpulkan bahwa orang-orang ini cenderung lebih fokus pada topik daripada mereka yang tidak minum kopi. Mereka mampu membicarakan hal yang begitu relevan setelah meminum kopi berkafein.