Sukses

Wajib Tahu, Cara Mudah Menghemat Tagihan Listrik di Rumah Besar

Penggunaan barang elektronik di rumah berukuran besar sering kali lebih banyak dan boros sehingga tagihan listriknya membengkak. Bagaimana cara menyiasatinya?

Liputan6.com, Jakarta Penggunaan barang elektronik di rumah berukuran besar sering kali lebih banyak dan boros dibandingkan di rumah biasa. Sebab, rumah besar biasanya memiliki banyak ruangan dan space luas di tiap ruang.

Jadi, ketika rumah biasa hanya membutuhkan satu pendingin ruangan untuk mendinginkan ruang keluarga dan ruang tamu sekaligus, rumah besar bisa membutuhkan dua AC atau lebih. Akibatnya, tagihan listrik membengkak setiap bulannya. Belum lagi, kalau penghuni rumah memiliki kebiasaan boros listrik.

Menyiasati permasalahan tersebut, pemilik rumah besar pun sebaiknya mengetahui cara meminimalisir penggunaan listrik sehari-hari. Apa saja yang bisa dilakukan?

1. Cabut kabel dari saklar ketika sudah tidak digunakan

Salah satu kebiasaan boros listrik yang paling sering terjadi adalah tidak mencabut colokan listrik dari saklar setelah selesai digunakan. Apakah Anda juga pernah melakukannya?

Sebaiknya hindari hal tersebut karena listrik akan tetap mengalir meskipun barang elektronik yang tersambung ke kabel sudah tidak terhubung atau dalam keadaan mati. Jadi, selalu cabut kabel dari saklar ketika sudah tidak membutuhkan aliran listrik ya!

2. Jangan gunakan mesin cuci terlalu besar

Semakin besar kapasitas mesin cuci, kian besar pula daya listrik yang dibutuhkan. Karena itu, hindari  membeli mesin cuci yang terlalu besar kalau anggota rumah dan jumlah cucian sehari-hari tak terlalu banyak. Sesuaikan saja ukuran mesin cuci dengan jumlah cucian Anda sehari-hari.

Hindari pula memasukkan cucian melebihi kapasitas mesin cuci. Sebab, semakin bertambah beban mesin cuci, daya listrik yang dibutuhkan juga akan lebih besar.

3. Matikan alat elektronik sebelum tidur

Kebiasaan lain yang menyebabkan listrik boros adalah menyalakan barang elektronik saat tidur. Membiarkan televisi dan lampu tetap menyala, serta men-charge ponsel saat tidur dapat membuat tagihan listrik jadi boros. Maka dari itu, usahakan untuk mematikan semua alat elektronik dan mencabut colokan listrik sebelum tidur. Percayalah, barang elektronik pun akan jadi lebih awet.

4. Gunakan barang elektronik hemat energi

Cara penghematan lain yang bisa dilakukan adalah menggunakan barang elektronik hemat energi. Hal ini akan sangat membantu apabila Anda membutuhkan barang elektronik lebih dari satu. Barang elektronik hemat energi yang bisa Anda gunakan antara lain, lampu, setrika, dan AC.

Pilih lampu dengan jenis LED yang dilengkapi teknologi hemat listrik. Usahakan juga untuk selalu mematikan lampu pada siang hari, kecuali benar-benar dibutuhkan.

Untuk setrika, Anda dapat menggunakan setrika dengan pengatur panas otomotis. Setrika jenis ini akan mati dengan sendirinya kalau suhu panas sudah cukup tinggi.

Sementara itu, untuk AC pilih yang dilengkapi dengan teknologi inverter. Teknologi ini mampu menyesuaikan dengan kondisi di suhu di luar ruangan, sehingga lebih hemat energi.

Rumah berukuran besar bisa menggunakan LG Inverter Single Commercial Air Conditioning tipe floor standing atau ceiling cassette. Ukuran PK pendingin ruangan ini pun cukup besar, yaitu 4 dan 5PK. Dengan begitu, Anda cukup memasang satu AC untuk mendinginkan beberapa ruangan. Ujung-ujungnya tagihan listrik pun jadi lebih murah.

Yuk, ubah kebiasaan boros listrik jadi hemat listrik!

 

 

(Adv)