Sukses

Semua Kuliner Lezat Khas Jawa Timur Hadir di Festival Kuliner Bekasi 2018

Ratusan menu di 80 booth berisi kuliner khas Jawa Timur dan kuliner kekinian hadir di Festival Kuliner Bekasi 2018

Liputan6.com, Jakarta Sebanyak 80 kuliner dengan ratusan menu lezat berkumpul di Festival Kuliner Bekasi (FKB) 2018 yang digelar sejak 16 Agustus sampai 16 September 2018. Di tahun ke-6, FKB yang digelar di The Downtown Walk Summarecon Mal Bekasi ini mengangkat tagline Wateng Wareg Ati Marem Rek" yang artinya perut kenyang hati senang.

FKB 2018 mengangkat tema besar Jawa Timur sesuai dengan konsistensi menghadirkan kuliner tanah air. 15 tenant dengan variasi menu khas Jawa Timur siap diburu pengunjung.

Di antaranya Raja Rawon, Cwie Mie Malang, Lontong Balap, Sego Pecel Ndeso Mr.J, Sego Resek khas Malang, Bakso Malang dan berbagai menu lezat lainnya. Nikmati juga ratusan menu makanan favorit dari total 80 tenant di FKB.

 

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

2 dari 3 halaman

Jajanana Khas Jatim dan Kekinian

Beberapa yang favorit di antaranya Rujang Cingur & Tahu Campur, Tahu Tek, Es Goyang, Suwe Ora Kopi, Sate Tulang, Ketan Bakar dan masih banyak lagi jajanan kekinian.

"Kami memilih Jawa Timur karena merepresentasikan keberagaman kuliner lokal yang tengah berkembang, mulai dari khas Jatim sampai kekinian," ujar Center Director Summarecon Mal Bekasi Ugi Cahyono.

Bekerja sama dengan Pemerintah Kota Bekasi, FKB semakin lengkap dengan kehadiran 2 booth bertemakan Bekasi. Yaitu Nasi Kebuli “MAMA” akan menjual hidangan nasi berbumbu khas timur tengah. Serta Bekasi Corner yang menyediakan beragam aksesori, kerajinan tangan, fesyen dan Batik khas Kota Bekasi, kuliner serta cemilan khas Bekasi.

3 dari 3 halaman

Dekorasi Khas Jawa Timur

Suasana wisata kuliner di lahan seluas 7.600 m2 semakin seru dengan dekorasi khas Jawa Timur. Seperti replika dua buah anyaman kuda yang biasa digunakan pada tarian kuda lumping. Selain itu, replika dua tugu ikonis di Surabaya yaitu Tugu Sura dan Buya serta Tugu Bambu Runcing juga akan membuat pengunjung terbawa ke dalam nuansa khas Kota Pahlawan.

Terdapat tiga area dekorasi booth yang dapat menambah keindahan saat mengabadikan momen di FKB. Area Jawa Timur menggambarkan rumah pedesaan, area kampung Pecinan bergaya pertokoan Tionghoa Klasik, dan area kampung warna-warni dengan hiasan gantungan payung dengan warna cerah yang ceria.

Area panggung tidak kalah menarik menggambarkan keindahan burung merak dan replika harimau sebagai ciri khas budaya Reog Ponorogo. Pengunjung dapat menikimati kuliner FKB setiap harinya yang dibuka pukul 16.00 – 22.00 (Senin-Kamis), 16.00 – 23.00 (Jumat), 11.00 – 23.00 (Sabtu, Minggu dan Hari Libur Nasional).