Serba-Serbi Buah Apel, dari Cara Memilih Sampai Menyimpannya

1. Jika Anda mencari apel untuk camilan, piilihlah Fuji, Honeycrisp, atau Granny Smith. Sebab teksturnya yang lebih keras mampu mempertahankan kualitas dan mencegah kerusakan lebih lama. Jadi jika Anda tidak ingin apel di pai apel beralih ke bubur, pilih salah satu diantaranya. 

2. Varietas yang lebih lembut, seperti Red Delicious, Golden Delicious, atau Gala, sulit bertahan. Jenis apel ini bisa dimasak menjadi saus apel, mentega apel, atau apel lainnya di mana apel lembek dianggap lebih baik dibanding yang keras. 

Pertama, Anda perlu mencari apel yang terlihat tidak memiliki bintik-bintik datar. Karena itu adalah memar dalam pembuatannya dan tanpa tusukan. Hal ini dapat menyebabkan apel tersebut membusuk lebih cepat daripada biasanya.

Setelah itu, gunakan tangan Anda untuk meraba dan merasakan apakah teksturnya keras atau lembek? Ini sesuai dengan bagaimana apel itu ingin disajikan. 

Kebiasaan dari apel yang renyah atau lembek ini terlihat hampir sama dengan apel segar yang sering Anda pilih. Jadi berhati-hatilah. Kemudian, pilihlah yang ada kerutan di bagian kulit apel tersebut. 

Setelah melakukan tahapan di atas, artinya apel Anda sudah siap dimasukan keranjang belanjaan untuk dibeli. Terakhir, Simpan apel Anda di kulkas agar tetap segar selama mungkin.

Nah, Apa saja kandungan pada apel sebenarnya?

Apel mengeluarkan banyak etilena berupa gas yang menyebabkan buah matang dan akhirnya membusuk.

Gas yang dikeluarkan oleh apel begitu banyak sehingga Anda dapat memanfaatkannya untuk mematangkan buah-buahan dan sayuran lain, seperti alpukat, dengan menempatkannya dalam kantong kertas bersama-sama.

Cara terbaik untuk mempertahankannya adalah dengan menyimpannya di kulkas. Hal ini akan mengurangi jumlah gas yang diproduksi, dan akan membantu apel bertahan lebih lama.

(Mariany)