Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan mobile platform Grab membuka booth foto bertemakan tempat paling top pariwisata yang ada di Indonesia, di selasar Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta, Kota Tangerang, Jumat (26/10/2018).
Selasar Terminal 3, tepatnya di depan kawasan ATM pintu keluar parkiran internasional, ramai dikerumuni pengunjung. Baik sekedar lewat atau pengunjung yang habis turun dari pesawat hendak ke parkiran mobil.
Mereka antre untuk berfoto 360 derajat berlatar belakang Gunung Bromo, Malang Jawa Timur. "Nanti diupload ke Instagram, seru-seruan bareng teman-teman, kan lagi booming foto model 360 derajat gini," ujar Cintia Rahma, salah seorang pengunjung.Â
Advertisement
Oleh panitia, hasil fotoo itu langsung dikirim ke email pengunjung untuk mempermudah mengunduh ke berbagai media sosial. Tidak hanya berlatar belakang Gunung Bromo, ada lima booth lain yang bertemakan tempat pariwisata yang sangat cocok untuk berswafoto.Â
Baca Juga
Ada yang bertemakan Aceh, ada pula yang menampilkan Medan dengan miniatur becak bentornya. Menurut Managing Director Grab, Ridzki Kramadibrata, booth foto 360 derajat tersebut untuk membangkitkan gairah berkunjung ke tempat pariwisata Indonesia.Â
"Di sini kita menggambarkan betapa beraneka ragamnya tempat pariwisata yang ada di Indonesia. Termasuk destinasi wisata alamnya," ujarnya. Serunya lagi, pengunjung bisa mencicipi camilan khas Indonesia, seperti pia susu khas Indonesia, soto lamongan, siomay dan lainnya," ujarnya.Â
Menurut Ridzki, penyediaan booth foto ini untuk mempromosikan destinasi wisata yang ada di Indonesia. Termasuk, kampanye hastag #JelajahIndonesiaLebihDekat yang dikemas dengan 'Wonderful Indonesia'. Sayang, kesempatan foto 360 derajat hanya berlaku hari ini saja.
"Semuanya kita promosikan, sehingga target 17 juta pengunjung wisatawan mancanegara ke Indonesia bisa terpenuhi," ujarnya.
Tak hanya foto, kesempatan itu juga dimanfaatkan untuk menyewa GrabCar berjam-jam dengan harga yang sudah ditentukan di aplikasi, juga dengan harga yang sudah ditentukan. "Mereka yang liburan mengandalkan aplikasi digital, kaum milenial lah yang selalu menggunakan," kata Ridzki.
Saksikan video pilihan berikut ini: