Perasaan Pangeran Charles-Putri Diana Saat Bercerai yang Baru Terungkap

Liputan6.com, Jakarta – Lady Diana dan Prince Charles atau Putri Diana dan Pangeran Charles pernah menjadi pasangan terpopuler di muka bumi. Namun setelah keduanya menikah di tahun 1981 dan dikaruniai dua orang putra, mereka akhirnya berpisah. Putri Diana dan Pangeran Charles memang memiliki hubungan yang penuh gejolak, bahkan sebelum keduanya menikah.

Pangeran Charles lebih dulu berpacaran dengan kakak perempuan Diana, Lady Sarah McCorquodale.Seperti dilansir dari Fimela.com, Diana dan Charles kabarnya hanya pergi tak lebih dari 12 kali sebelum akhirnya bertunangan pada Februari 1981 dan menikah lima bulan kemudian.

Di akhir tahun 1992, perkawinan Charles dan Diana selama 11 tahun adalah bencana di keluarga kerajaan Inggris yang tidak bisa menyembunyikannya lagi. Orangtua Charles, Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip pun turun tangan melakukan intervensi tentang hubungan anak-menantu tersebut. Baru terungkap fakta kalau Putri Diana saat itu kecewa pada Charles yang selingkuh.

Philip yang menjadi penengah merasa gagal karena tak bisa lagi menyatukan mereka.Upaya rekonsiliasi mereka tidak berhasil. Pada Desember 1992, Perdana Menteri John Major mengumumkan secara terbuka perpisahan secara damai Charles dan Diana dengan membaca sebuah pernyataan resmi dari keluarga kerajaan.

Setelah berpisah, langkah Diana tak bisa dikontrol. Ia melakukan interview dengan BBC bersama Martin Bashir. Ia mengungkap banyak rumor tentang perselingkuhan sang suami dengan Camilla Parker Bowles serta perjuangannya melawan bulimia. "Ada tiga orang di pernikahan ini, jadi agak ramai," ucap Putri Diana yang sangat populer sampai saat ini.

Ratu Elizabeth pun gerah dan menyerah, ia mengumumkan telah menulis surat pada Charles dan Diana untuk segera bercerai pada Desember 1995. Pangeran Charles dan Putri Diana akhirnya mereka resmi bercerai pada Agustus 1996. Drama baru pun dimulai. Misalnya saja tentang gelar Putri Diana.