Liputan6.com, Jakarta - Tak hanya soal rasa, membangkitkan selera makan (termasuk minum) bisa lewat tampilan yang menggoda. Penataan yang tepat dengan alat saji yang tepat pula bisa membuat mata jatuh hati. Hal itu berlaku tak hanya untuk kebutuhan konsumen individual, tetapi juga dari kalangan pebisnis kuliner.
Itu pula yang meningkatkan permintaan konsumen atas alat saji, termasuk gelas dan piring, yang unik dan fungsional. Salah satu cara menyiasatinya adalah dengan menyediakan variasi warna alat saji yang lebih beragam.
Merespons situasi itu, Kumala Home and Kitchen meluncurkan produk peralatan saji keramik terbaru dalam pameran SIAL Interfood 2018 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (22/11/2018). Gelas saji bermerek Sero yang bisa dipesan sesuai kebutuhan menjadi salah satu andalannya.
Advertisement
Baca Juga
Gelas keramik produk lokal itu tersedia dalam beragam ukuran. Warna-warna tegas yang ceria, seperti biru dongker, oranye, dan hijau pupus, membuat tampilan gelas semakin menarik.
"Keramik Indonesia itu sangat bisa bersaing karena tanah kita itu kaya akan mineral," ujar CEO Kumala Home and Kitchen, Yenny Kumala, kepada Liputan6.com.
Target utama Sero adalah kalangan pebisnis kuliner, walau tak menutup kemungkinan individu untuk keperluan rumah tangga. Selama pameran berlangsung, Kumala menawarkan diskon 30 persen untuk semua alat saji keramik.
Kunci Raih Pasar Internasional
Selain promo harga, ada layanan lain yang bisa memenuhi kebutuhan para pebisnis kuliner. Bentuknya adalah paket pemesanan mulai dari enam buah saja. Biasanya, para pebisnis yang baru merintis usaha kesulitan mencari peralatan saji karena terbentur minimum pemesanan dalam kuota besar.
"Padahal, tak semua pebisnis itu memerlukan ratusan atau ribuan pieces. Ada yang hanya butuh 60 atau 40 atau mungkin dari itu untuk menjalankan bisnis mereka," terang Yenny.
Tak hanya gelas, ada pula set alat makan berbahan keramik yang bisa dibeli. Warnanya pun beragam, mulai dari putih tulang hingga abu-abu. Semua bisa dipilih sesuai kebutuhan.
Sebelumnya, Ketua Asosiasi Chef Profesional, Chef Steffu Santoso sempat mengingatkan pentingnya penyajian makanan Indonesia. Menurut dia, banyak makanan Indonesia yang lezat secara rasa tapi disajikan dalam bentuk seadanya. Hal itu menjadi pekerjaan rumah kita.
"Makanan Indonesia kalau mau mengglobal, tidak hanya menerapkan langkah klasik, yakni dengan memperhatikan rasa saja, tetapi juga harus mempresentasikannya dengan baik," ujarnya, Rabu, 21 November 2018, pada pembukaan SIAL Interfood 2018.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Advertisement