Liputan6.com, Jakarta - Pelecehan seksual terhadap perempuan selalu meninggalkan trauma yang mendalam. Tidak terkecuali dengan aktris Hannah Al Rashid yang membagikan kisah pilunya saat pernah dilecehkan dua pria yang menaiki motor dan memegang dadanya.
Malam itu, Hannah Al Rashid tengah jalan kaki menuju indekos. Pelecehan seksual yang ia alami seketika membuatnya berteriak sembari mengejar kedua pelaku. Namun, bapak-bapak pos di dekat saja tidak ada upaya untuk membantu.
"Nggak lama, saya ngerasa ada motor ngikutin di belakang. Ternyata MEREKA LAGI! Mereka berusaha lecehkan saya kedua kalinya. Untungnya saya lebih siap," jelas Hannah Al Rashid dalam keterangan tertulis yang dibagikan change.org kepada Liputan6.com, Senin, 26 November 2018.
Advertisement
Baca Juga
Kesigapan kala itu Hannah lakukan dengan menangkap tangan pria tersebut sebelum tubuhnya dipegang lagi. Kendati mereka naik motor, mereka pun dapat kabur dengan cepat.
Insiden tersebut membuat Hannah Al Rashid mengalami trauma selama berbulan-bulan. Ia pun sempat menceritakan kejadian pelecehan kepada orang terdekat. Namun mereka justru melontarkan tanggapan di luar dugaan.
"Banyak dari mereka yang malah bilang 'Makanya lain kali jangan jalan sendirian malam-malam,' atau nanya 'Kamu pakai baju apa emang?' Seakan-akan saya lah yang salah. Victim blaming dan rape culture emang masih begitu kuat di masyarakat kita," tambahnya.
Merasa sempat ragu mengungkap kisah pelecehan seksual yang ia alami ke publik, namun Hannah Al Rashid tak gentar. Buka suara adalah hal yang penting. Lewat keterangan yang disebar, Hannah juga mengajak publik untuk mengisi survei di change.org/lawanpelecehan.
Selain itu, Hannah Al Rashid juga memiliki pesan lain terkait pelecehan seksual. "Dengan mulai bicara, kita bisa sama-sama #LawanPelecehan," tutupnya.
Saksikan video pilihan di bawah ini: