Liputan6.com, Jakarta – Nama Label Mader cukup populer di kalangan pecinta sepatu dan sandal. Untuk pertama kali, mereka akan mengikuti ajang fashion show di Den Haag, Belanda, pada 7 Desember 2018.
Label Mader akan mengusung konsep ‘Touch of Heritage’ di acara tersebut. Label besutan desainer Melissa Ariviana ini rencananya akan mengekspos keindahan burung Enggang dari Kalimantan. Menurut Melissa, burung Enggang diusung lantaran termasuk fauna yang khas dan langka.
Advertisement
Baca Juga
       Â
Selain itu, burung ini juga memiliki warna yang memesona sehingga sesuai dengan nuansa fashion Mader. "Untuk pilihan warna, pasti akan diolah lagi. Kekuatan Mader memang ada pada warna. Soal terinsprasi burung Enggang, itu karena fauna khas Kalimantan ini termasuk hewan langka," ujar Melissa, dalam keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com, Jumat 30 November 2018.
Burung Enggang digambar ulang, diadopsi, dan dijadikan pola kemudian diaplikasikan ke produk sandal, baju, dan celana. Ini merupakan kali pertama bagi Melissa mengikuti ajang panggung mode bertaraf internasional.
Ia berencana membawa 10 sampai 20 koleksinya lengkap dengan busananya. "Selama ini orang belum banyak tahu kalau label Mader juga mendesain baju jadi nanti akan kita tampilkan," urainya.Â
Label Mader pernah mensponsori sejumlah desainer Indonesia. Di antaranya, Rinda Salmun di Los Angeles Fashion Week, juga di ajang Jakarta Fashion Week bersama Kami Idea (sekarang bernama KAMI) untuk hijab, juga Rama Dauhan dan beberapa desainer muda.
"Ini buat kali pertama kali kita ikut fashion show membawa nama sendiri," ucap Melissa.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini: