Sukses

Aksi Suami Masak untuk Istri di Momen Hari Ibu Pecahkan Rekor MURI

Diikuti 1.000 lelaki, para suami memberi apresiasi untuk istri mereka dengan cara unik di momen Hari Ibu.

Liputan6.com, Jakarta - Diikuti 1.000 suami, aksi #SuamiSejatiMasak untuk mengapresiasi para istri di momen Hari Ibu berhasil memecahkan rekor MURI dengan kategori “Menyiapkan Menu Masakan Melibatkan Suami Terbanyak”.

Kecap ABC mengadakan aksi #SuamiSejatiMasak untuk mengapresiasi para istri di momen Hari Ibu. Sesuai dengan kampanye yang diusung, acara ini berupa kegiatan memasak yang dilakukan para suami untuk istri mereka.

“Sebagai brand andalan Ibu Indonesia dan mengutamakan para Ibu, kami ingin mengampanyekan untuk para suami agar bisa turun tangan di dapur,” kata Dhiren Amin, Kepala Marketing Asia Tenggara Kraft Heinz ABC di konferensi pers acara Selamat Hari Ibu dari #SuamiSejatiMasak di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (22/12/2018).

Ia menjelaskan, aksi ini berawal dari inisiatif Kecap ABC bertajuk "Suami Sejati Memasak, Terima Kasih Perasan Pertama". Bukan sekedar memasak makanan untuk istri, kampanye ini bermaksud mendukung kesetaraan gender, terutama di dapur.

Bukan hanya perempuan yang bertanggung jawab atas makanan keluarga, suami seharusnya juga membantu. Dimulai sejak bulan Oktober 2018, kampanye aksi ini dilakukan melalui video yang berhasil menembus 10 juta penonton di YouTube.

Lewat aksi #SuamiSejatiMasak, Kecap ABC mencoba mengenalkan pada suami bahwa penting untuk mereka turun tangan dalam urusan dapur. Sebab, memasak bukan hal yang mudah dan langsung sekejap bisa diakukan para suami.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Acara Memasak Oleh Suami

Selain aksi memasak 1.000 suami untuk sang istri, acara ini juga meghadirkan live cooking oleh para suami dari 12 komunitas. Dipandu Chef Gerry Girianza dan Chef Aga Alfian, para suami diajari memasak Tempe Kecap Wijen.

Heri, salah seorang peserta mengungkap alasannya mengikuti acara ini. "Memasak itu sebetulnya bentuk sayang suami pada istrinya," katanya. Karena itulah ia berharap melalui acara ini, ia bisa belajar memberikan makanan yang terbaik untuk sang istri.

Riono juga merupakan peserta acara live cooking ini berpendapat bahwa suami harus bisa memasak. "Itu harus (bisa memasak). Karena nantinya (suami) akan membantu istri untuk supply kebutuhan pangan keluarga saat istri sedang tidak mampu memasak," paparnya.

Istrinya, Desi, mengungkap kesenangan atas keikutsertaan Riono di acara live cooking tersebut. "Ya, harapan saya suami bisa masak lebih enak lagi," jawabnya sambil tersenyum.

(Esther Novita Inochi)