Sentuhan Dark dan Punk Hadir dalam Koleksi Alexander McQueen Fall 2019

Liputan6.com, Jakarta - Deretan rumah mode menghadirkan busana dengan sentuhan gelap, kombinasi gestur, serta sentuhan maskulin dalam rancangan pada musim ini. Hal tersebut tampak dari kreasi Sarah Burton untuk Alexander McQueen dengan desain terdefinisi.

Alexander McQueen menampilkan banyak potong khas tailoring yang ada pada beberapa koleksi trouser suits dengan aksen bahu tegas dan berciri khas Inggris. Ada pula nuansa punk di koleksi musim ini.

Beragam gaun dengan potongan klasik black dress, scarlet, juga nuansa fuchsia taffeta lengkap dengan konstruksi unik. Koleksi kali ini dibuat dari bahan-bahan yang didesain untuk menghadirkan efek bervolume. Ada pula material berbahan satin tampil memesona.

Alexander McQueen sendiri dikenal sebagai salah satu brand yang digemari keluarga kerajaan Inggris. Bahkan, Kate Middleton kerap tampil dalam balutan gaun di bawah naungan McQueen.

Koleksi musim ini secara keseluruhan menampilkan kesan ekletik yang ketal juga relevan. Alexander McQueen sukses menghadirkan busana-busana menarik, nyentrik, dan sayang untuk dilewatkan. Salah satu yang menarik perhatian adalah penggunaan bahan sepanjang 25 meter untuk membuat detail bunga pada gaun yang tampil di set akhir.

Dilansir laman Elle.com, ada pula busana yang memasang ratusan anting-anting secara manual sebagai detail. Tepatnya, 387 anting berkilau terpasang pada tunik berbahan tulle.

Burton juga tetap memasukkan unsur tradisi Inggris dalam koleksi busana kali ini lewat penggunaan bahan dari empat pabrik asal Inggris, yakni William Halstead, John Foster, Bower Roebuck and Saville Clifford, dan Joshua Ellis. Ia menyatakan, "Jantung koleksi ini terinspirasi dari jalinan kain yang pernah kami lihat ditenun baik oleh manusia maupun mesin."

Saksikan video pilihan di bawah ini: