Sukses

7 Jenis Mangga Paling Enak di Indonesia, Rasa Manisnya Manjakan Lidah

Bercita rasa manis, jenis mangga ini disukai banyak orang.

Liputan6.com, Jakarta Mangga merupakan salah satu buah yang mudah ditemui pada kawasan tropis seperti Indonesia. Mangga dapat dinikmati dengan berbagai cara. Mangga yang masih muda biasanya dihidangkan sebagai rujak. Sementara mangga yang sudah matang diolah menjadi es, jus, atau dimakan langsung. Selain menyegarkan mangga juga dapat memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral dalam tubuh. Mengonsumsi mangga dapat mencegah penyakit berbahaya dan menjaga tubuh agar tetap sehat dan bugar.

Awalnya mangga berasal dari daerah sekitar perbatasan India dan Burma. Mangga kemudian menyebar ke penjuru Asia Tenggara mulai 1.500 tahun silam.

Di beberapa negara Asia, mangga memiliki nilai budaya yang tinggi. Di Filipina, buah ini merupakan simbol nasional. Dalam kitab suci Weda agama Hindu, mangga dianggap sebagai “hidangan para dewa”. Mangga juga menjadi buah nasional di India dan Pakistan. Sementara di Bangladesh pohon mangga merupakan pohon nasional.

Di Indonesia sendiri mangga memiliki berbagai macam jenis. Jenis mangga ini telah dibudidayakan dan menjadi mangga lokal yang selalu menjadi kesukaan banyak orang. Jenis-jenis mangga ini juga memiliki cita rasa yang manis dan kaya serat.

Penasaran apa saja jenis mangga paling enak di Indonesia? Berikut 7 jenis mangga paling enak di Indonesia yang berhasil Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Sabtu(16/3/2019).

2 dari 3 halaman

Jenis mangga bercita rasa manis

Mangga Manalagi

Mangga manalagi memiliki rasa yang sangat manis ketika matang. Dinamakan manalagi karena penyantapnya akan ketagihan merasakan mangga satu ini berkat rasanya yag sangat manis.

Daging buah mangga manalagi berwarna kuning muda serta cukup padat, tebal, dan kaya serat. Bentuknya cenderung bulat dan kecil dari mangga lainnya. Saat masih mengkal rasanya sudah tergolong manis dan harum. Ketika benar-benar matang dagingnya akan lebih gelap dan sangat manis.

Warna kulitnya hijau saat masih muda dan hijau gelap saat matang, yang menjadi ciri khusus dari mangga ini adalah bintik putih pada kulitnya.

Mangga Golek

Mangga golek memiliki ciri khas ukurannya yang lonjong memanjang. Nama golek sendiri berasal dari bahasa Jawa yang berarti mencari. Artinya dengan kelezatan yang dimiliki jenis mangga satu ini, orang akan terus mencari mangga ini.

Mangga golek mulai dikembangkan di Probolinggo dan Pasuruan, Jawa Timur. Saat matang daging buah ini tebal lunak dan berwarna jingga. Mangga golek juga memiliki kadar air yang cukup tinggi saat kelewat matang. Untuk rasanya sudah pasti sangat manis.

Mangga harumanis

Mangga harumanis atau arumanis merupakan mangga yang juga banyak ditemui di probolinggo, Jawa Timur. Sesuai namanya, mangga ini manis dan berbau harum. Mangga ini juga dikenal dengan sebutan mangga gadung.

Mangga ini berbentuk lonjong dengan ujungnya yang meruncing. Tekstur dari daging buahnya lembut dan empuk. Saat masih muda mangga ini berasa masam namun saat matang rasa manis dan aromanya yang harum mampu menggugah selera.

Mangga Madu

Bentuk dari mangga madu sepintas mirip dengan mangga arumanis. Yang membedakan adalah warna kulitnya yang kuning cerah saat matang. Rasanya yang manis membuatnya disetarakan dengan rasa madu.

3 dari 3 halaman

Jenis Mangga Unik

Mangga Alpukat

Jenis mangga satu ini memang tergolong verietas baru. Namun, popularitasnya sudah tak diragukan lagi. Mangga alpukat sempat hits beberapa waktu ini. Yang istimewa dari mangga satu ini adalah cara mengonsumsinya yang berbeda dari mangga biasanya.

Dinamai mangga alpukat karena bentuk dan cara memakannya seperti alpukat. Mangga dibelah bagian tengahnya mirip seperti alpukat dan disendok daging buahnya seperti memakan buah alpukat.

Buah ini banyak dikembangkan di daerah Pasuruan, Jawa Timur. Jenis mangga ini merupakan persilangan dari mangga gadung dan mangga madu yang membuatnya semakin lezat cita rasanya.

Mangga Gedong Gincu

Mangga gedong gincu terkenal dengan daging dan kulitnya yang berwarna kuning kemerahan. Ukuran mangga ini cenderung lebih kecil dan bulat dari mangga lainnya. Mangga ini banyak dikembangkan di daerah Cirebon, Indramayu, dan Majalengka.

Dinamai gedong karena konon mangga ini kerap dikonsumsi para bangsawan Belanda yang memiliki rumah gedongan.

Daging buah ini berwarna jingga, padat, manis dan kaya akan serat saat sudah sangat matang. Kulitnya merupakan campuran antara warna hijau, kuning, dan kemerahan.

Mangga Indramayu

Seperti namanya, jenis mangga ini dikembangkan di Indramayu, Jawa Barat. Mangga ini sudah amat terkenal di Indonesia dan termasuk dalam jajaran jenis mangga paling enak yang dimiliki Indonesia.

Mangga ini juga dikenal dengan mangga cengkir. Ukurannya cukup besar dengan daging buah yang tebal dan kaya serat serta aromanya yang khas. Tak seperti mangga lainnya yang berair, tekstur mangga ini cenderung tak begitu berair dan tebal. Rasanya sudah pasti manis dan begitu khas.

Buah ini biasa hadir pada musim kemarau, cocok untuk memberi kesegaran dikala terik matahari yang menyengat.