Liputan6.com, Jakarta - Setiap orang pasti pernah mengalami stres. Entah di tempat kerja, sekolah, jalanan, kendaraan umum, bahkan di rumah. Tuntutan untuk selalu serba bisa dan multitasking pun bisa menimbulkan efek stres.
Dilansir dari The American Institute of Stress, Rabu, 3 April 2019, stres merupakan reaksi alami fisik dan mental terhadap pengalaman hidup. Stres pun bisa berakibat baik dan buruk. Namun, tingkat stres yang berlebih bisa mengganggu kesehatan Anda. Berikut daftar efek negatif yang diakibatkan dari stres.
Advertisement
Baca Juga
Sakit Kepala
Stres dapat memicu ketegangan di dalam kepala yang mengakibatkan sakit kepala.
Insomnia
Stres pun dapat mengakibatkan sulit untuk mengantuk. Waktu tidur pun tidak lama. Bila terus-menerus, bisa menimbulkan insomnia.
Memicu Depresi
Stres yang berkepanjangan dapat melemahkan Anda secara emosional. Parahnya, stres dapat memicu depresi.
Gula Darah Naik
Bila Anda stres, hati akan mengeluarkan lebih banyak gula (glukosa) dalam aliran darah. Jika terlalu banyak, bisa memicu penyakit diabetes tipe 2.
Melemahkan Sistem Imun
Stres dalam jangka panjang dapat melemahkan pertahanan sistem imun. Bila imun menjadi lemah, Anda bisa rawan terkena infeksi.
Haid Tidak Teratur
Bagi perempuan, stres bisa mengganggu siklus haid. Stres membuat hormon naik-turun yang berakibat siklus haid menjadi tak menentu. Bahkan bisa berhenti dalam beberapa waktu.
Napas Pendek
Ketika stres, otot yang membantu untuk bernapas menjadi tegang. Hal tersebut membuat napas Anda menjadi pendek. (Fairuz Fildzah)
Saksikan video pilihan di bawah ini: