Sukses

2 Cara Ampuh Memperbaiki Kebiasaan Belanja Berlebihan

Kalau terus menerus mengikuti keinginan untuk belanja, keuangan bisa sangat berantakan. Bagaimana mengatasinya?

Liputan6.com, Jakarta - Siapa yang tak suka belanja? Apalagi di bulan Ramadan dan menjelang Lebaran nanti, kita biasanya ingin mempunyai pakaian maupun barang-barang yang baru dan terbaik. 

Namun jangan sampai lupa untuk menghitung pengeluaran Anda. Kebiasaan belanja memang sudah menjadi satu dilema tersendiri bagi banyak orang, terutama jika sudah mengganggu anggaran lainnya.

Kalau Anda terus menerus mengikuti keinginan untuk belanja, tak usah kaget jika keuangan Anda jadi sangat berantakan. Dilansir dari purewow.com, Sabtu, 11 Mei 2019, ada dua trik memperbaiki kebiasaan belanja yang mengganggu anggaran.

Beli barang preloved yang masih bagus

Kalau jarak harganya terbilang cukup jauh dan barang preloved yang diinginkan masih sangat layak digunakan, kenapa tidak? Bahkan sekarang banyak orang menghindari belanja barang baru.

Lebih baik menyewa atau membeli barang-barang preloved dari penjual yang terpercaya yang belakangan semakin sering dilakukan banyak orang.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Anggap belanja sebagai meditasi

Ada banyak orang yang belanja karena merasa bosan, apa Anda salah satunya? Membeli barang baru banyak dianggap menimbulkan efek menenangkan pikiran dan menghibur.

Inilah mengapa belanja termasuk ke dalam bentuk meditasi. Jadi luangkan waktu untuk menikmati prosesnya, masuk ke dalam satu toko, keluar, dan masuk ke dalam toko lainnya.

Jangan terlalu terburu-buru ambil keputusan, pilihlah yang Anda anggap terbaik saat memutuskan untuk membeli.