Sukses

Berapa Harga Seragam Sekolah Putri Charlotte?

Menengok harga seragam sekolah Putri Charlotte yang sukses bikin heboh.

Liputan6.com, Jakarta - Putri Charlotte akan menyusul sang kakak, Pangeran George untuk menuntut ilmu di sekolah swasta Thomas's Battersea di London, Inggris. Biaya yang dikeluarkan untuk keperluan sekolah kedua buah hati Kate Middleton dan Pangeran William memang fantastis.

Melansir The Sun, Selasa (28/5/2019), biaya sekolah Pangeran George sekitar 19,287 Pound sterling atau sekitar Rp 352 juta per tahun. Sedangkan untuk biaya sekolah Putri Charlotte 18,915 Pound sterling atau Rp 345 juta per tahun.

Selain itu, sekolah ini juga mengharuskan murid untuk membeli berbagai kebutuhan pokok yang mahal sebelum memulai sekolah. Menurut daftar seragam untuk 2019, murid termasuk Putri Charlotte perlu memakai barang-barang yang berbeda untuk musim dingin, musim panas, kelas seni, hingga balet.

Seragam sekolah yang wajib dimiliki termasuk cagoule bertuliskan lambang seklah, sarung tangan navy, pinafore, dan topi renang St Thomas. Situs sekolah menyebut murid harus memiliki beberapa paikaian.

Sebut saja jaket sekolah seharga 30 Pound streling atau sekitar Rp 547 ribu, gaun musim panas 42 Pound streling atau sekitar Rp 766 ribu, dan red roll neck 11 Pound streling atau sekitar Rp 200 ribu.

Ada pula pilihan untuk membeli pita merah atau biru untuk rambut anak-anak atau plain tortoiseshell slides. Saat semua bagian dihitung, daftar seragam yang mencapai 25 item itu memiliki biaya lebih dari 500 Pound streling atau sekitar Rp 9,1 juta.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Kehadiran Putri Charlotte Disambut Hangat

Selain harga seragam sekolah Putri Charlotte yang mahal, ia juga disambut hangat oleh kepala sekolah Thomas's Battersea, Simon O'Malley.

"Kami senang Duke dan Duchess of Cambridge memutuskan Putri Charlotte bergabung dengan kakak laki-lakinya, Pangeran George di Thomas's Battersea." jelas Simon O'Malley.

"Kami sangat menantikan untuk menyambutnya dan semua murid baru kami ke sekolah pada September," tambahnya.