Baru Berusia 21 Tahun, Perempuan Ini Sudah Mengunjungi Semua Negara di Dunia

Liputan6.com, Jakarta - Bagi sebagian orang, bisa berkeliling dunia hanya sekadar impian indah yang sulit diwujudkan. Bisa mengunjungi atau berpergian ke beberapa negara saja sudah jadi pengalaman berharga.

Tapi tidak bagi perempuan berusia 21 tahun asal Amerika Serikat (AS), Lexie Alford. Di usia yang masih muda, ia mengklaim sudah mengunjungi semua negara di dunia!

Dilansir dari Times Now, 8 Juni 2019, Lexie tercatat sudah mengunjungi 196 negara. Ia masuk daftar Guinness World Record sebagai orang termuda yang meraih pencapaian tersebut.

Pencapaian itu diraihnya setelah mengunjungi negara terakhirnya di Korea Utara, pada 31 Mei 2019. Tentunya sebuah hal yang luar biasa di usia yang masih sangat belia.

Siapa sebenarnya Lexie Alford sehingga bisa keliling dunia di usia muda? Sebenarnya bukan hal mengejutkan karena ia lahir dari keluarga yang berprofesi sebagai operator perjalanan atau travel agent.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Gadis ini mengelilingi dunia mengenakan gaun ala dongeng. Nina adalah seorang blogger asal Rusia.

2 dari 3 halaman

Menabung Sejak Usia 12 Tahun

Latar belakang keluarga membuatnya bisa mengunjungi sejumlah negara eksotis seperti Kamboja, Irak, Uni Emirat Arab Mauritius dan Mesir.

Lexie kabarnya sudah mulai menabung sejak usia 12 tahun untuk mengunjungi 196 negara di dunia. Dengan tekad dan keinginan yang kuat, ia memegang erat keinginannya tersebut sampai dewasa.

Saat usianya genap 18 tahun, Lexie sudah berkunjung ke-72 negara. Pada Oktober 2016, ia menyadari dan bertekad bisa mengunjungi sisa 124 negara dan membuat rekor dunia.

Ia mulai fokus melakukan traveling setelah lulus dari SMA pada 2016. "Aku melakukan traveling solo selama tujuh bulan dalam waktu dua tahun ke sekitar 50 negara di Eropa, Asia, Afrika, Amerika dan Amerika Latin, Karibia dan Kepulauan Pasifik Selatan," ucap Lexie.

3 dari 3 halaman

Menginspirasi Banyak Orang

Tentunya tak semua berjalan lancar. Dengan status sebagai warga negara AS membuatnya beberapa kali sulit memasuki sejumlah negara tertentu yang tidak punya hubungan diplomatik dengan negaranya.

Meski begitu, Lexie tak pernah menyerah dan selalu berhasil mengatasi kesulitannya. Hebatnya lagi, Lexie mengaku membiayai sendiri perjalanannya.

Ia hanya mendapat dukungan dana dari sebuah produk yang membantunya lewat perjanjian kerja sama dalam perjalanannya. Selain ingin mencetak rekor, Lexie punya alasan lain yang membuatnya melakukan perjalanan berkeliling dunia.

"Aku merasa tertantang setelah mengetahui telah menginspirasi banyak orang, terutama perempuan muda. Aku tertantang untuk menunjukkan kalau dunia tak seseram apa yang diulas di media dan selalu ada kebaikan di mana pun," tandasnya.