Benarkah Minyak Goreng Tak Boleh Digunakan Berulang Kali?

Cara Menggoreng Tahu Agar Tidak Hancur — Gunakan Minyak yang Banyak Saat Menggoreng / Sumber: iStockphoto

Liputan6.com, Jakarta - Bagi Anda yang suka masak di rumah, tentunya tak lepas dari minyak goreng. Ada banyak kreasi dan jenis makanan yang bisa digoreng. Namun setiap kali kita menggoreng makanan apa pun, kerap muncul pertanyaan, haruskah minyak disimpan atau dibuang?

Untuk itu, simak dulu beragam fakta berikut ini. Dilansir dari dream dan Times of India, 10 Juni 2019, penggunaan kembali minyak juga tergantung pada jenis dan suhu tempat minyak dipanaskan.

Para ahli merekomendasikan untuk memanaskan minyak olahan pada suhu tinggi. Sedangkan minyak seperti minyak zaitun atau extra virgin dan minyak wijen tidak direkomendasikan digunakan pada suhu tinggi.

Penting diketahui, saat menggoreng makanan apa pun, terjadi reaksi di mana protein dan karbohidrat dipecah yang menyebabkan warna kecokelatan dari makanan.

Proses memasak menghasilkan pembentukan radikal bebas dan penggunaan kembali minyak tersebut dapat menyebabkan masalah kesehatan.

Minyak yang digunakan kembali juga dipercaya bisa menyebabkan atherosclerosis, penyakit yang menyebabkan kolesterol jahat dalam tubuh semakin bertambah. Lalu, benarkah menggoreng sendiri di rumah lebih sehat daripada di restoran atau tempat makan lainnya?

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Peraturan Menteri Perdagangan tentang minyak goreng wajib dalam kemasan SNI mulai diberlakukan hari ini di Kota dan Kabupaten Bandung.

2 dari 2 halaman

Termometer Minyak

Liputan 6 default 2 — Ilustraasi foto Liputan6

Faktanya, minyak di rumah jauh lebih tidak sehat dibandingkan minyak yang digunakan di restoran.Hal ini karena pengaturan panas minyak di rumah cenderung tidak stabil.

Cara terbaik untuk meningkatkan masa pakai minyak adalah dengan menggunakan termometer minyak. Hal itu untuk membantu mengetahui suhu yang tepat untuk menggunakan minyak dan kapan harus mematikan nyala api.

Sebaiknya jangan menggunakan kembali minyak yang telah dipaparkan ke suhu yang sangat tinggi. Menurut para ahli, minyak goreng dapat dapat digunakan kembali hanya ketika partikel-partikel makanan kecil dihilangkan melalui saringan. Termasuk jika minyak tidak terkena temperatur yang sangat tinggi.

Jadi, pastikan minyak disimpan dengan benar dalam toples tertutup.Kalau minyak goreng yang diawetkan berubah menjadi sangat tebal dan berwarna gelap, lebih baik jangan digunakan lagi.