Liputan6.com, Jakarta - Australia tak hanya dikenal dengan hewan seperti kanguru dan koala, tapi juga burung pelikan. Burung ini termasuk jenis burung air yang terkenal dengan paruhnya yang super panjang dan punya tenggorokan yang besar.
Saat liburan Australia, Syahrini juga menjumpai burung pelikan. Dilansir dari akun Instagram ‘Syahrinistrory11’ pada 23 Juni 2019, ia dan sang suami, Reino Barack sedang menikmati bulan madu di Sydney.
Advertisement
Baca Juga
Semua momen bulan madu mereka diabadikan dengan baik dalam setiap unggahan di akun Instagram Syahrini. Termasuk kejadian kocak yang belum lama ini dialami penyanyi kelahiran 36 tahun itu dan sukses membuat Reino sampai tertawa terbahak.
Seperti yang terlihat dalam video yang diunggah di Instagram story Syahrini, ia terlihat terpukau dengan burung pelikan yang bebas berkeliaran.
Seekor burung pelikan tampak diam di pinggir sebuah gedung. Pelantun lagu Sesuatu ini sempat menduga burung pelikan tersebut adalah patung lantaran hanya diam. Ia mencoba mendekatinya. Reino sempat memperingatkan agar hati-hati.
Syahrini pun menyapa burung pelikan tersebut dari dekat sambil merekamnya. "Hello baby, so cute of you, oh my God!" ucap Syahrini. Tiba-tiba saja, burung pelikan tersebut bergerak dan nyaris mematuk Syahrini.
Syahrini yang kaget pun langsung mundur. Melihat sang istri kaget saat hampir dipatuk burung pelikan, Reino hanya tertawa dan tetap berdiri di posisinya. Burung pelikan memang cukup banyak terdapat di Australia, termasuk di Sydney.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Menampung Air 13 Liter
Dilansir dari laman Birds in Backyards, di dunia ini ada tujuh spesies burung pelikan. Semuanya memiliki ukuran yang nyaris sama, dan warna bulunya hampir semuanya putih. Ukuran tubuh pelikan jantan lebih besar dibandingkan dengan yang betina.
Ciri utama dari burung pelikan adalah paruh yang panjang dengan tenggorokan yang ekstra lebar. Pelikan juga punya rentang sayap yang sangat lebar yaitu sekitar 2,3 - 2,5 m. Burung pelikan Australia memiliki paruh sepanjang 40 sampai 50 cm dan disebut-sebut sebagai burung dengan paruh terpanjang di dunia.
Burung pelikan adalah tipe petualang. Mereka biasanya berpindah-pindah tempat untuk menemukan sumber makanan baru. Makanan utama burung pelikan adalah ikan. Mereka memanfaatkan paruh panjang dan tenggorokan lebar mereka untuk menangkap ikan di sungai.
Paruhnya cukup sensitif untuk mengetahui lokasi ikan. Paruh pelikan ini bisa menampung air sampai 13 liter. Pelikan Australia mungkin sesekali tampak mencari makan sendirian, tetapi lebih sering lagi mencari makan secara berkelompok.
Mereka mencari ikan dengan bekerja sama menggiring ikan agar berkumpul dalam satu wilayah dengan mengepak-ngepakkan sayap mereka dan memangsa ikan secara beramai-ramai.
Advertisement