Sukses

Imbauan Kemenlu bagi Para Traveler Indonesia Terkait Demo Hong Kong

Dalam kabar terakhir, Bandara Hong Kong sudah dibuka setelah diduduki selama 48 jam oleh para demonstran.

Liputan6.com, Jakarta - Gelombang demonstrasi di Hong Kong yang memasuki bulan kedua sejak Juni lalu, mereda. Demo ini dipicu penolakan massa pada RUU Ekstradisi Hong Kong yang memungkinkan seorang pelanggar hukum dikirim ke China guna menjalani proses peradilan.

Otoritas Bandara Internasional Hong Kong memutuskan membatalkan semua penerbangan dari dan menuju Hong Kong karena aksi pengunjuk rasa di Terminal 1 pada Senin, 12 Agustus 2019. Para traveler pun terkena imbasnya, termasuk rombongan atlet renang asal Jakarta.

Terkait hal tersebut, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) memberi pernyataan melalui situs resmi, kemlu.go.id yang berisi imbauan kepada WNI, termasuk para traveler.

"Bagi yang merencanakan bepergian ke Hong Kong, agar mencermati perkembangan keamanan terakhir, termasuk melalui aplikasi safe travel Kemlu." bunyi imbauan yang dirilis pada Selasa, 13 Agustus 2019.

Kemenlu juga menyarankan untuk perjalananan yang sifatnya tidak mendesak, ada baiknya ditunda hingga situasi kondusif. Sementara, bagi yang menetap di wilayah Hong Kong agar tenang dan waspada.

"Menjauhi lokasi berkumpulnya massa, tidak terlibat dalam kegiatan politik setempat, serta senantiasa mengikuti imbauan dari otoritas setempat serta memantau informasi di laman FB KJRI Hong Kong (fb.com/kjrihk)." lanjut imbauan Kemenlu.

Dalam keadaan darurat, Anda dapat menghubungi hotline KJRI Hong Kong melalui Whatsapp nomor +852 6894 2799 / +852 6773 0466 / +852 5294 4184 atau melalui Tombol Darurat aplikasi Safe Travel Kementerian Luar Negeri RI.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Imbauan Kemenlu Melalui Safe Travel

Berdasarkan keterangan yang dibagikan laman resmi Safe Travel, safetravel.id, pada Senin, 12 Agustus 2019 otoritas Bandara Hong Kong membatalkan semua penerbangan.

"Dikarenakan saat ini transportasi dari bandara menuju ke Hong Kong mengalami gangguan, kami mengimbau Anda yang berada di bandara Hong Kong untuk tetap tenang dan menunggu sampai moda transportasi berjalan kembali, mengantri dengan tertib untuk mendapatkan transportasi ke kota, serta menghindari pengunjuk rasa." bunyi keterangan tersebut.

Ada pula imbauan untuk segera mencari alternatif tempat tinggal atau akomondasi sementara di Hong Kong bila penerbangan terdampak dan ditunda, hingga mendapat kepastian jadwan penerbangan berikutnya.

"Anda juga perlu terus memonitor perkembangan status jadwal penerbangan melalui jalur resmi seperti laman resmi Bandara Internasional Hong Kong(https://www.hongkongairport.com/en/) dan laman resmi maskapai penerbangan masing-masing." lanjut imbauan itu.

Dilansir dari CNN, Rabu (14/8/2019), Bandara Internasional Hong Kong kembali beroperasi normal pada Rabu subuh waktu setempat setelah bentrokan antara pengunjuk rasa dan polisi. Sebagian besar penerbangan terlihat telah berjalan sesuai jadwal berdasarkan salah satu papan keberangkatan di bandara.

Ratusan penumpang juga tampak berada di ruang keberangkatan. Tim CNN juga melaporkan, bandara juga telah dibersihkan. Coretan-coretan pasca-demo telah ditutup dengan lembaran kertas putih.