6 Produk Tas Lokal yang Mendunia

Liputan6.com, Jakarta - Gagasan produk lokal, termasuk tas, punya kualitas biasa-biasa saja sudah seharusnya dikesampingkan. Pasal, tak sedikit produk buatan Indonesia yang kualitasnya diakui tak hanya secara domestik, tapi juga dunia.

Keberadaan para pelaku bisnis yang sebagian besar bermula dari usaha rumahan ini mengubah persepsi kualitas tas lokal. Dari sekian banyak, berikut beberapa di antaranya yang dirangkumkan Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis, 22 Agustus 2019.

Bagteria

Merek satu ini merupakan usungan pasangan suami istri Nancy Go dan Bert Ng. Merek yang berawal dari hobi merajut sang founder ini telah dipasarkan di setidaknya 30 negara. Artis sekelas Paris Hilton dan Elma Thompson sudah pernah kedapatan menjinjing tas keluaran Bagteria.

Desain eksklusif dengan kesan mewah jadi ciri khas yang terlihat di setiap produk tas asal Jakarta ini. Detail cantik ditambah aksen-aksen unik membuat tas ragam model dan ukuran ini punya nilai plus.

Tas produksi Rorokenes, brand asal Semarang, Jawa Tengah. (dok. Instagram @rorokenesindonesia/https://www.instagram.com/p/BzzrK3ZnheQ/)

Rorokenes

Merek tas asal Semarang, Jawa Tengah, ini belakangan ramai dibicarakan karena gagal pameran di Rusia, lantaran produk tas yang dibawa dinilai setara dengan keluaran merek Louis Vuitton. Founder Rorokenes, Syahnaz Nadya, menceritakan, produk tasnya dinilai sudah sekelas branded, tapi tak membayar pajak sesuai ketentuan.

"Ya padahal harganya cuma 90 dolar (Amerika)," katanya saat dihubungi Liputan6.com lewat sambungan telepon, Selasa, 20 Agustus 2019. Secara continue, tas produksi Rorokenes sudah dipasarkan di Jepang dan menunggu ketuk palu untuk sampai ke Rusia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Ratu Elizabeth II tak pernah lepas dari tas kesayangan ketika bepergian. Tas keluaran Launer ini sudah menemani selama 60 tahun.

2 dari 3 halaman

Tas Lokal Go Global

Doris Dorothea

Merek tas asal Ciledug ini selalu memakai kualitas kulit reptil terbaik sebagai bahan baku. Tak heran bila pemasaran produknya sudah menjamah Timur Tengah dan Eropa. Bahkan, sempat mejeng di runway New York Fashion Week 2017.

Desain tas keluaran Doris Dorothea terbilang sangat simpel, tapi elegan. Pemakaiannya juga sangat mungkin bisa di berbagai kesempatan, mulai dari ngei-mall sampai datang ke acara-acara lebih formal.

Warnatasku

Tas keluaran merek Warnatasku pernah mengikuti ASIA World Expo 2015 di Hong Kong. Brand dengan ciri produk tas bersentuhan etnik ini juga pernah mengikuti pameran di Berlin, Jerman diikuti perjalanan ke Moscow, Hamburg, Vienna, dan Milan.

Warnatasku pun sempat mengikuti ajang Europe Tour 2017. Kini, merek yang mengsung kesan premium lewat desainnya ini telah menguasai pasar Timur Tengah, Singapura, Australia, Hong Kong, dan Eropa.

3 dari 3 halaman

Tas Lokal yang Mendunia

Sabbatha

Kualitas apik, desain elegan nan unik, natural, serta eksklusif jadi daya tarik merek tas Sabbatha. Dibuat secara handmade, koleksi tas produksi Bali ini telah terpampang di berbagai kota di dunia, seperti Roma, Amsterdam, Moscow, dan Mumbai.

Bahkan, produknya dipakai oleh artis papan atas, termasuk Katie Homes dan Elle Macperson. Tas karya Sabbatha Lazuardi ini sempat disebut-sebut sebagai tas favorit aktris kenamaan Julia Roberts.

Kaynn

Terinspirasi dari produk kulit asal Jepang, merek tas asal Bandung ini mengusung konsep simplicity in complexity. Berdesain sederhana, tas-tas ini dibuat dari kulit kambing dan sapi.

Dengan ragam model dan ukuran, juga warna cenderung netral, tas koleksi Kaynn telah dieskpor ke beberapa negara, seperti Australia, Jepang, dan Dubai.