Alasan Meghan Markle Belum Mau Diet Usai Melahirkan

Liputan6.com, Jakarta - Meghan Markle baru dua bulan lalu melahirkan anak pertamanya. Pada umumnya, banyak ibu ingin cepat kurus setelah melahirkan, apalagi mereka yang harus sering tampil di muka umum, tak lama setelah memiliki anak.

Namun berbeda dengan Meghan. Ibu dari Archie Mountbatten-Windsor itu sepertinya tidak terlalu ambil pusing dengan berat badannya. Sampai saat ini, kita bisa melihat kalau Meghan belum banyak kehilangan bobot tubuhnya yang naik karena kehamilan. Hal itu ternyata memang disengaja dan ada alasannya.

Dilansir dari Express.co.uk, 21 Agustus 2019, Duchess of Sussex sudah menghadiri sejumlah acara publik bersama Pangeran Harry. Ia pun sering dibanding-bandingkan dengan Kate Middleton yang hampir selalu langsing tak lama setelah melahirkan.

Berbeda dengan kakak iparnya, bentuk tubuh Meghan memang masih terlihat selayaknya perempuan yang baru memiliki anak. Beberapa orang bahkan mengritiknya karena terlihat lebih gemuk dari sebelumnya.

Perempuan 38 tahun itu dikabarkan memang belum berusaha keras untuk mengurangi bobot tubuhnya setelah melahirkan anak pertamanya. Ternyata, Meghan ingin mengirim pesan positivitas tubuh kepada wanita di dunia untuk tidak malu dengan tubuh pascalahiran mereka.

"Meghan belum berolahrga keras di gym. Dia hanya melakukan olahraga ringan. Dia menikmati waktu ini. Dia sangat sabar dengan dirinya sendiri dan tak mau terburu-buru untuk menurunkan berat badannya," terang Katie Nicholl, pakar keluarga kerajaan Inggris.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Saudara Ipar Kerajaan Inggris, Meghan Markle Dan Kate Middleton Pergi Bersama Untuk Pertama Kali.

2 dari 2 halaman

Berat Badan Bukan Penentu Kebahagiaan

Cantiknya Meghan Markle di Premier The Lion King — Pangeran Harry dan Meghan Markle bergandengan tangan saat tiba menghadiri pemutaran film The Lion King di London (14/7/2019). Kehadiran keduanya menjadi kejutan, mengingat ini kali pertama keduanya muncul di red carpet selebriti setelah menikah pada Mei 2018 lalu. (AFP Photo/Niklas Halle'n)

Katie mengungkapkan kalau Meghan memilih cara 'revolusioner' tersebut untuk menunjukkan perubahan bentuk tubuh yang dialami perempuan. Hal itu juga terlihat dari penampilannya di sejumlah acara. Beberapa orang mengagumi keputusannya yang dianggap bisa menginspirasi banyak perempuan.

"Dia tidak mencoba untuk menyembunyikan fakta kalau tubuhnya terlihat berbeda. Tentu saja begitu, karena dia baru punya seorang bayi," tutur Katie. Sejumlah warganet juga memuji keputusan Meghan.

"Penting untuk merasa bahagia dari dalam dan seharusnya bukan berat badanmu yang menentukan kebahagiaanmu," komentar seorang warganet di media sosial. Meghan sendiri menjalani cuti melahirkan dan tidak bekerja sebagai anggota kerajaan selama tiga bulan.

Namun di sela-sela cuti, Meghan pernah beberapa kali tampak di hadapan publik. Misalnya saja saat menghadiri pertandingan Wimbledon dan menyaksikan suaminya bertanding polo.