Sukses

Keindahan Alam Penajam Paser Utara, Ibu Kota Baru Indonesia di Kaltim

Di samping sejarah, ibu kota baru di Kaltim, Penajam Paser Utara, juga kaya akan pemandangan alam menawan.

Liputan6.com, Jakarta - Nama Kabupaten Penajam Paser Utara mendadak jadi sorotan. Bagaimana tidak, wilayah di Kalimantan Timur ini secara resmi disebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai salah satu wilayah ibu kota baru Indonesia.

Serba-serbi kawasan yang dulunya merupakan wilayah kekuasaan Kerajaan Paser ini pun menarik diulik. Satu di antara sekian banyak adalah keindahan alamnya, mulai dari deretan bakau nan rapat sampai suasana santai di pesisir, seperti dilansir dari berbagai sumber, Senin (26/8/2019).

Wisata Mangrove Tanjung Penajam Paser Utara

Berlokasi di Ekowisata Mangrove Penajam Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Penajam, Kebupaten Penajam Paser Utara (PPU), jembatan yang dikelilingi tumbuhan bakau jadi panorama dominan di sini.

Jika beruntung, para pengunjung bisa melihat dari dekat hewan-hewan yang hidup di sekitar kawasan mangrove. Berjalan-jalan di bawah rindang tumbuhan bakau jadi opsi wisata yang bisa dinikmati di PPU.

Beberapa spot Instagram worthy di Wisata Mangrove Tanjung Penajam Paser Utara ini acap kali dimanfaatkan sebagai lokasi swafoto oleh pelancong. Tempat ini jadi destinasi wisata yang bisa dinikmati, baik dengan keluarga, teman, maupun pasangan.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Pesisir di Penajam Paser Utara

Pantai Tanjung Jumlai

Merupakan salah satu detinasi wisata populer di Kabupaten Panajam Paser Utara. Kendati sudah sejak lama dibuka untuk umum, pantai satu ini masih saja ramai dikunjungi para pelancong.

Sekitar pantai, selain ramai dengan permukiman warga, terdapat pula pusat kuliner dengan ragam pilihan makanan menggoda selera. Pantai ini akan sangat padat di waktu-waktu libur, baik akhir pekan maupun libur nasional.

Pantai Nipah-Nipah

Opsi pesisir yang tak kalah menawan di Penajam Paser Utara adalah Pantai Nipah-Nipah. Dengan topografi pesisir landai, pengunjung akan langsung disambut debur ombak, hamparan pasir, serta sepoi angin laut.

Berada tak terlalu jauh dari pusat kota, dari sini, pengunjung bisa menikmati kerlip lampu kota Balikpapan di malam hari. Jadi, pemandangannya tak berhenti saat matahari terbenam di batas cakrawala.