Sukses

Deretan Foto Sineenat, Selir Raja Thailand nan Rupawan

Sineenat Wongvajirapakdi merupakan selir Kerajaan Thailand pertama dalam kurun waktu seabad terakhir.

Liputan6.com, Jakarta - Nama Sineenat Wongvajirapakdi mendadak jadi pusat perhatian setelah ia dinobatkan sebagai selir Kerajaan Thailand. Belakangan foto-fotonya yang kebanyakan diambil secara candid disebar secara resmi oleh pihak Istana hingga menyebabkan laman tak bisa diakses sementara waktu.

Foto-foto tersebut menampilkan sisi lain perempuan berusia 34 tahun itu saat masih aktif menjadi anggota militer. Tampak ia mengenakan baju loreng hijau berdiri berdampingan dengan Raja Thailand Maha Vajiralongkorn.

Dalam foto berbeda, ia terlihat sedang menerbangkan pesawat tempur didampingi rekan prianya. Ia juga sempat terekam saat bersiap terjun payung, lengkap dengan peralatan yang melingkari tubuhnya.

Tapi, foto yang paling menarik perhatian publik adalah saat selir kerajaan itu mengenakan crop top abu-abu bermotif loreng. Busananya saat itu memperlihatkan bagian perut Sineenat yang rata. Sementara, wajahnya terlihat serius seolah sedang berpikir tentang sesuatu.

Ragam foto tersebut menunjukkan sisi tomboi mantan perawat Angkatan Darat sekaligus pengawal raja. Pasalnya, dalam foto berbeda, ia terlihat feminin saat tampil mengenakan baju tradisional perempuan Thailand berwarna biru.

Dalam salah satu foto, ia terlihat duduk di dekat kaki Raja Vajiralongkorn sambil tersenyum lebar. Sementara, sang raja duduk tegak di singgasananya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Selir Kerajaan Pertama

Sineenat diangkat sebagai selir kerajaan pada ulang tahun Raja Vajiralongkorn ke-67, Juli 2019 lalu, atau dua bulan setelah ia menikah dengan Sang Ratu, Suthida Tijai. Ia menganugerahi perempuan yang mahir menggunakan senapan itu dengan gelar Chao Khun Phra.

Sineenat menjadi perempuan pertama yang mendapatkan gelar kehormatan tersebut dalam kurun waktu seabad terakhir. Menurut laman Telegraph, selir terakhir di Kerajaan Thailand tak ada lagi, jauh sebelum berakhirnya masa kekuasaan kerajaan absolut pada 1932.

Dikutip dari laman ndtv.com, perempuan kelahiran Provinsi Nan sebelah utara itu merupakan lulusan Royal Thai Army Nursing College. Ia berlatih sebagai pilot di Thailand dan luar negeri hingga terpilih sebagai salah satu pengawal kerajaan. Pangkat terakhirnya adalah Mayor Jenderal pada Mei 2019.

Perempuan penyuka olahraga sepeda dan penerbangan itu mengabiskan banyak waktunya di Jerman. Namun, ia kembali ke negerinya dan terlibat dalam prosesi penobatan Vajiralongkorn pada Mei lalu yang digelar selama tiga hari berturut-turut.