Sukses

Malas Bersihkan Make Up, Bulu Mata Perempuan Tiongkok Jadi Sarang Tungau

Satu bulu mata bisa didiami 36 tungau.

Liputan6.com, Jakarta - Seorang perempuan berusia 32 tahun dari Hubei, Tiongkok, merasakan kering dan gatal pada matanya selama enam bulan terakhir. Selain itu, bulu matanya lebih sering rontok.

Tak tahan dengan rasa gatal yang melanda, dia memutuskan memeriksakan diri ke rumah sakit. Berdasarkan pemeriksaan dokter, penyebab gatal-gatal pada matanya itu ternyata adalah tungau.

Binatang kecil tersebut bersarang di bawah bulu matanya. Sang dokter bahkan menyebut banyak tungau bergerak ke sana kemari saat diobservasi di bawah mikroskop.

Untuk meyakinkan Liu, sang dokter menunjukkan foto tungau-tungau itu kepadanya. Sang dokter juga menerangkan penyebab tungau senang bersarang di bulu mata Liu adalah akibat make up yang dikenakannya sehari-hari.

Liu pun mengakuinya. Ia menyebut akibat jam kerja yang padat dan seikitnya waktu untuk beristirahat, Lius jarang membersihkan riasan matanya secara sempurna, beberapa kali bahkan ia tak menghapusnya sama sekali.

Beberapa waktu berlalu, kebiasaan buruk itu menyebabkan tumpukan kulit mati dan kotor di bulu matanya. Kondisi itu sangat disukai tungau untuk berkembang biak.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Tungau Apa?

Tungau-tungau itu dikenal dengan nama Latin Demodex folliculorum. Hewan itu sejenis parasit yang hidup di tubuh manusia.

Dalam jumlah kecil, mereka tak berbahaya. Tetapi dalam jumlah besar, tungau itu bisa menyebabkan masalah kulit yang tak diinginkan.

Dikutip dari MedicalNewsToday, tungau-tungau itu aktif di musim panas karena cuaca hangat. Mereka berkembang biak dengan cepat selama periode ini, satu bulu mata saja bisa menjadi sarang bagi 36 tungau.

Bila Liu terlambat mendapatkan perawatan, kehadiran tungau itu bisa menyebabkan masalah lebih serius, seperti blepharitis atau inflamasi pada kelopak mata, hingga konjungtivitas.

Agar hal itu tak terjadi pada Anda, dokter menyarankan agar Anda selalu menghapus make up secara menyeluruh.