Yoghurt Bisa Jadi Solusi Alternatif bagi Pemilik Intoleransi Laktosa

Liputan6.com, Jakarta - Minuman yoghurt mempunyai sejumlah manfaat positif bagi tubuh kita. Kebutuhan untuk melancarkan pencernaan sekaligus menjaga imunitas tubuh itu sangat penting, terutama bagi mereka di usia produktif yang memiliki aktivitas tinggi.

Karena itu, produk terbaru Cimory, Yolite C+ menyasar masyarakat berusia 17-24 tahun yang produktif dan butuh banyak energi. Mereka pun menggandeng artis muda Marsha Aruan sebagai brand ambassador.

"Kita melihat target audience tersebut yang padat aktivitas seperti Marsha Aruan, sering mengeluhkan masalah kelelahan dan berimbas pada gangguan pencernaan. Kita memberikan solusi, berupa perlindungan secara penuh untuk badan dan pencernaan," ucap Sheila Aryyani selaku Brand Manager Cimory dalam jumpa pers di XXI Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 19 September 2019.

"Jadi, vitamin C ditambahkan dalam produk terbaru Cimory yang ternyata memiliki sejumlah manfaat. Misalnya, untuk kesehatan kulit, tulang, antioksidan dan meningkatkan daya tahan tubuh. Meskipun dalam kandungannya ada gula, yoghurt ini tetap aman karena memenuhi kecukupan standar gula dalam sehari," sambungnya.

Sementara itu ahli gizi dr. Haekal Anshari mengatakan, semakin dewasa umur seseorang, maka akan semakin enggan ia mengonsumsi susu. Kalau itu terjadi, ia akan berisiko mengidap intoleransi laktosa, yaitu masalah pencernaan ketika meminum susu.

Padahal, kandungan kalsium dan protein pada susu sangat dibutuhkan baik pada anak sampai orang dewasa. Nilai tambah lainya, susu membuat cepat kenyang sehingga membantu program diet. Lalu bagaimana dengan mereka yang sudah terlanjur mengidap intoleransi laktosa pada susu? Yoghurt bisa menjadi alternatif.

"Yogurt bisa salah satu pilihan alternatif untuk mendapatkan manfaat susu bagi mereka yang mendapatkan gejala intoleransi laktosa, untuk mendapatkan bakteri baik ada di dalam susu," terang dr. Haekal dalam kesempatan yang sama pada Liputan6.com.