Liputan6.com, Jakarta - Bersama anggota DPR tertua, Abdul Wahab Dalimunthe, Hillary Brigitta Lasut memimpin sidang pengambilan sumpah jabatan anggota DPR RI di Jakarta, Selasa (1/10/2019). Pada kesempatan tersebut, anggota DPR termuda periode 2019--2024 ini tampak berkebaya biru.
Bersama kebaya beraksen full lace tersebut, Hillary tampak menata rambut panjangnya jadi setengah kuncir dengan sedikit sisa di bagian depan dibiarkan terurai. Karenanya, bagian depan rambutnya sedikit menutupi wajah ketika ia sibuk mencatat.
Advertisement
Baca Juga
Anting berdesain simpel dipakai perempuan 23 tahun tersebut sebagai aksesori, sementara makeup terkesan bold terpulas di bagian mata. Blush on merah muda, selaras dengan lipstiknya, membuat wajah Hillary saat jadi pemimpin sidang pengambilan sumpah jabatan anggota DPR RI periode 2019--2014 kian segar.
Pada periode lima tahun ke depan, perempuan yang sempat menimba ilmu di Washington University, Amerika Serikat, ini bakal pertama kalinya jadi wakil rakyat dari daerah pemilihan Sulawesi Utara.
Sama dengan Hillary Brigitta Lasut, para perempuan yang hadir di sidang pengambilan sumpah jabatan anggota DPR/DPD/MPR RI periode 2019--2024 ini juga berkebaya dengan ragam warna, mulai dari merah, kuning, salem, sampai hijau.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Masa jabatan DPR 2014-2019 sudah habis per 30 September 2019. DPR 2019-2024 dilantik dengan sidang paripurna MPR 1 Oktober 2019.
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Tak Asing dengan Politik
Kendati masih tergolong muda, Hillary Brigitta Lasut nyatanya tak sebegitu asing dengan dunia politik. Ia merupakan putri dari Bupati Kepulauan Talaud terpilih periode 2019--2024, Elly Engelbert Lasut.
Ayah Hillary juga sempat menjabat sebagai Bupati Kepulauan Talaud selama dua periode, yakni 2004--2009 dan 2009--2012. Ibunda Hillary, Telly Tjanggulung, adalah Bupati Minahasa Tenggara pada 2008--2013.
Di periodenya sebagai wakil rakyat, Hillary berharap dapat menempati posisi sebagai anggota Komisi III yang membidangi hukum, HAM, dan keamanan.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Advertisement