Dikerjai, Gadis Malaysia Terima Boarding Pass Hampir Setinggi Badan

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang diunggah di media sosial memperlihatkan seorang gadis kena prank. Tampak di sana, ia dikerjai teman-teman dengan diberikan boarding pass super besar berukuran hampir setinggi tubuhnya.

Kejadian kocak ini bermula ketika korban prank diketahui bernama Stephy Teo bertanya tentang boarding pass pada temannya, Geraldine Loh. Tak disangka, Stephy malah menerima cetakan boarding pass pada kertas berukuran 119x84 centimeter (cm).

Ketika melihat ukuran boarding pass, walau dikerjai, Stephy tak bisa menahan tertawa. Ia bahkan sempat membuka cetakan boarding pass itu, lalu membentangkannya.

Kepalang tanggung, boarding pass berukuran tak biasa ini dibawa juga untuk boarding. Petugas bandara yang memeriksa tiket tak bisa menahan tertawa melihat ukuran boarding pass perempuan asal Malaysia tersebut.

Tapi, setelah memeriksa beberapa lama dan tampak kesusahan, petugas itu bertanya, apakah Stephy punya boarding pass berukuran normal. Saat itulah Geraldine mengeluarkan boarding pass berukuran A4 untuk menghindari masalah.

Sejak diunggah beberapa waktu lalu, video prank ini sudah dibagikan lebih dari 24 ribu kali dan membuat tak sedikit warganet mengaku ikut tertawa melihat ekspresi Stephy.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Daily TopNews hari ini akan menyajikan berita seputar akibat bila buang boarding pass sembarangan dan cara mudah mengetahui makanan yang anda konsumsi halal atau tidak Seperti apa berita lengkapnya? Simak di sini yuk

2 dari 2 halaman

Buat Petugas Kabin Tertawa

Tertawa masih jadi reaksi yang diperlihatkan salah satu kawak kabin pesawat ketika memeriksa boarding pass Stephy. Ia malah meminta Stephy dan teman-teman berfoto bersama boarding pass berukuran tak biasa tersebut.

Melansir dari Says, Rabu (13/11/2019), setiap penumpang langsung tertawa setiap kali Stephy mesti menunjukkan boarding pass-nya. Geraldine mengatakan, ia mencetak boarding pass tersebut di sebuah toko di Singapura dengan spesialisasi percetakan di bidang arsitektur.

Tindakan iseng ini membuatnya harus membayar enam dolar Singapura atau setara Rp62 rbu untuk mencetak boarding pass tersebut. Geraldine mengtakan, ia bersama kedua temannya berangkat dari KLIA 2, Malaysia menuju Vietnam untuk liburan pada 8 November 2019.

Ia menambahkan, mereka adalah teman sekolah di Melaka High School selama dua tahun. Ini adalah kali ke empat ketiganya liburan bersama.