Sukses

Prestasi Angkie Yudistia, Teman Tuli yang Jadi Staf Khusus Presiden Jokowi

Mewakili karier sebagai model, Angkie Yudistia kini menjadi salah satu dari tujuh staf khusus Jokowi yang berasal dari kalangan milenial.

Liputan6.com, Jakarta - Ada tujuh nama staf khusus baru yang dikenalkan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 21 November 2019. Salah satunya adalah, Angkie Yudistia, perwakilan penyandang disabilitas, khususnya teman tuli, yang siap membantu Jokowi lima tahun ke depan.

Sebelum didaulat menjadi staf khusus Presiden, Angkie Yudistia adalah sosok yang kreatif sekaligus berpreatasi. Ia merupakan founder sekaligus CEO dari Thisable Enterprise, asosiasi sumber daya manusia untuk penyandang disabilitas dan non-disabilitas yang berdiri sejak 2011.

Angkie juga seorang penulis. Perempuan berusia 32 tahun ini bahkan telah menelurkan tiga buah buku yang bertajuk Menembus Batas, Setinggi Langit, dan Sociopreneur.

Pada akhir Oktober 2019 lalu, Angkie Yudistia dianugerahkan penghargaan sebagai Asia Women Marketer of the Year 2019 di Asia Marketing Federation yang berlangsung di Taipei, Taiwan.

Angkie juga menerima penghargaan Ikon Prestasi Pancasila 2019 dan menjadi penghargaan ke-21 selama ia berkarier. Apresiasi ini diberikan oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila.

"Terima Kasih Badan Pembinaan Ideologi Pancasila adalah lembaga yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Presiden yang memiliki tugas membantu Presiden dalam merumuskan arah kebijakan pembinaan ideologi Pancasila. Salam, Pancasila! Indonesia Merdeka!" tulisnya kala itu.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Rasa Terima Kasih Angkie

Setelah didaulat menjadi staf khusus Presiden, Angkie Yudistia mengunggah potret yang mengabadikan kebersamaan ia dan enam stafsus lain dan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Kamis, 21 November 2019.

"Pertama-tama saya ingin mengucapkan terima kasih banyak untuk Bapak Presiden Republik Indonesia @jokowi atas kesempatannya memberikan ruang kepada perempuan disabilitas untuk menjadi bagian Staff Khusus Presiden (+ Jubir Presiden bidang sosial)" tulis Angkie.

Ia melanjutkan, Thisable Enterprise selama ini selalu berusaha membantu Negara dalam aspek pengembangan SDM penyandang disabilitas. "Dengan kesempatan hari ini, dengan sepenuh hati saya membantu Bapak Presiden menuju Indonesia inklusif tentunya lebih ramah disabilitas," lanjutnya.

Di akhir keterangan, Angkie tak lupa menyampaikan rasa terima kasih atas respons yang baik dan positif yang telah diberikan kepadanya. Ia memohon dukungan sehingga amanah dapat dijalankan dengan baik.