Berapa Kali Sehari Lansia Mengganti Popok Dewasa?

Liputan6.com, Jakarta - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Popok Dewasa Confidence mendorong upaya mewujudkan kampanye menjaga kebersihan, berujung memberi efek pada kesehatan lansia, dengan cara rutin mengganti popok dewasa.

Berdasarkan siaran pers yang diterima Liputan6.com, Jumat, 29 November 2019, dengan mengganti popok dewasa secara rutin, kesehatan fisik lansia akan terjaga dan bisa terhindar dari risiko terkena iritasi.

Di samping peran keluarga, penggunaan popok dewasa yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan di siang dan malam hari juga harus diperhatikan dalam upaya tersebut.

"Konsep ganti popok secara rutin diperlihatkan melalui komunikasi produk kami, Confidence Day and Night, dengan mengganti popok dewasa minimal tiga kali dalam sehari, yaitu dua di siang hari dan satu di malam hari," kata Head of Marketing Confidence Adult Care Nirma Sofiawati.

Nirma menambahkan, berdasarkan riset pasar dan insight yang didapat, aktivitas lansia di siang dan malam hari terbilang berbeda, begitu juga kebutuhan mereka.

Perwakilan Ikatan Dokter Indonesia, dr. Daeng M. Faqih menjelaskan, sangat mudah menjaga kebersihan lansia berujung peningkatan kualitas hidup lansia, yakni lewat komitmen dari pendamping untuk memberikan perhatian maksimal seharian.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Perut buncit lansia bukan hanya disebabkan penumpukan lemak.

2 dari 2 halaman

Lansia yang Sehat Fisik dan Mental

Daeng menyambung, pada 2015--2020, populasi masyarakat dengan usia di atas 60 tahun akan meningkat dua kali lipat dari 12 persen jadi 22 persen dan sebagian besar ada di negara berkembang, seperti Indonesia.

"Tapi, sayang, masih sedikit sekali lansia punya tingkat kesehatan yang baik. Untuk itu, IDI ingin meningkatkan kewaspadaan masyarakat mengenai pentingnya jadi lansia yang sehat, secara fisik dan mental," tuturnya.

Salah satu contoh dalam penerapan prinsip ini adalah penggantian popok secara rutin. Dengan menjaga kebersihan, lansia dengan inkontinensia urin dapat terhindar dari stres dan depresi, komplikasi pada kulit, atau perasaan tidak berdaya, juga terkucilkan.

Kampanye ini sendiri dimulai dengan partisipasi aktif Confidence dalam event IDINESIA yang berlangsung pada 24 November di GBK, Jakarta. Komitmen Confidence bersama Ikatan Dokter Indonesia akan terus berjalan untuk mewujudkan lansia yang sejahtera.