Sukses

Model AS Jual Foto Tanpa Busana demi Donasi Kebakaran di Australia

Baru dua hari menjual foto telanjangnya untuk donasi kebakaran di Australia, Kaylen berhasil mengumpulkan dana miliaran rupiah.

Liputan6.com, Jakarta - Kebakaran hutan di Australia menarik perhatian banyak pihak di berbagai belahan dunia. Banyak yang bersimpati, bahkan memberi donasi. Seorang model asal Amerika Serikat (AS) Kaylen Ward tak mau ketinggalan.

Yang menarik perhatian, Kaylen memberi bantuan pada korban kebakaran Australia dari uang yang dihasilkan dari menujual foto-foto tanpa busananya.

Dilansir dari New York Times, 7 Januari 2020, selama dua hari menjual foto telanjangnya, Kaylen berhasil mengumpulkan dana sekitar 500 ribu dolar AS atau setara Rp6,9 miliar.

Model asal California ini mengungkap, ia ingin membantu setelah melihat kehancuran yang disebabkan kebakaran hutan di Australia. Juga, khawatir dengan eksistensi koala di sana. Ia berpikir foto tanpa busananya merupakan cara terbaik untuk mengumpulkan dana.

Setelah beberapa menit mengunggah penawarannya di media sosial, pesan pribadi di Instagram dan Twitter Kaylen dibanjiri ratusan orang yang mengirim tanda terima bukti mereka telah menyumbang.

Namun, ketika unggahan untuk membantu korban kebakaran di Australia itu menjadi viral, akun Instagram Kaylen dinonaktifkan pihak media sosial tersebut.

Perempuan berusia 20 tahun ini mengaku, akun Instagram-nya bahkan telah dihapus. Ia pun dipaksa membuat akun baru, sementara sang model berusaha memulihkan kembali akun aslinya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

20 Ribu Pesan dalam Sehari

"Instagram saya dinonaktifkan, keluarga saya tidak mengakui saya, dan pria yang saya sukai tidak ingin berbicara lagi pada saya karena tweet ini. Tetapi, saya tidak peduli dengan semua itu. Yang terpenting selamatkan koala," tulis Kaylen di Twitter, beberapa hari lalu.

Walau akunnya dihapus, Kaylen mengklaim ia masih berhasil mengumpulkan dana sebesar setengah juta dolar AS. Untuk menerima foto tanpa busananya, orang-orang harus memberi bukti sumbangan lebih dari 10 dolar AS atau sekitar Rp140 ribu yang dijanjikan pada badan amal Australia.

Kaylen meminta pengikutnya untuk menyumbang langsung ke daftar amal yang ia sarankan, termasuk NSW Rural Fire Service, Victorian Country Fire Service, Palang Merah dan rumah sakit koala tertentu.

Dalam satu hari, Kaylen memiliki sekitar 20 ribu pesan di inbox-nya dengan tanda terima orang-orang yang telah menyumbang uang mereka ke badan amal di Australia tersebut.