Sukses

Kata Rio Motret soal Destinasi Foto Prewedding yang Paling Diminati

Sesi foto prewedding yang dipatok Rio Motret terbilang tak murah, apalagi bila destinasi yang dituju di luar kota atau luar negeri.

Liputan6.com, Jakarta - Calon pengantin dapat memilih beragam kebutuhan menjelang hari pernikahan yang disesuaikan dengan bujet. Tren pernikahan beberapa tahun belakangan adalah mengabadikan pemotretan prewedding.

Salah seorang fotografer profesional, Rio Motret, kerap menangani foto prewedding calon mempelai, termasuk para pesohor dan selebritas Tanah Air. Rata-rata, persiapan dilakukan 3 hingga 6 bulan menjelang pernikahan.

"Kalau destinasi favorit di aku masih, kalau di luar (negeri) Paris dan Jepang, selain banyak tiket promo, ke sana mudah nggak terlalu susah. Kalau Indonesia nge-tren Sumba sama Bali," kata Rio di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, baru-baru ini.

Sebelum pemotretan, dikatakan Rio, ada begitu banyak hal yang perlu dipersiapkan. Maka dari itu, saat meeting concept ia turut membawa serta stylist serta timnya.

"Aku juga bicarakan baju, lokasi, konsep mau seperti apa, kasual, dramatik, fairy tale. Harus ada meeting supaya apa yang diimpikan klien bisa didapatkan," lanjutnya.

Ada deretan konsep yang pernah ditangani sang fotografer, mulai dari arsitektural yang kaku, bunga-bunga, gedung tua, bernuansa Jepang, hingga oriental. Salah satu konsep menarik yang pernah ditangai Rio adalah pemotretan prewedding underwater.

"Karena underwater tingkat kesulitan paling tinggi menurut saya karena nggak semua orang bisa buka mata di bawah air, belum lagi menahan napasnya," jelasnya.

Soal bujet, Rio menyebut setiap vendor memang berbeda-beda menyesuaikan bujet. Ia pun membuat paket yang dibuat mulai dari Rp10 juta hingga harga yang tak terbatas.

"Pernah ada klien ke sembilan negara bujetnya over, itu ke Paris, Swiss, Jerman, Belanda, Italia, dan lainnya karena pengen banget tema pindah-pindah traveling," tambahnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Berapa Bujet Foto Prewedding?

Jika ada yang mencari Rio untuk pemotretan 3--6 bulan sebelum pernikahan, ada pula yang datang dengan waktu mepet. "Karena banyak persiapan ada yang satu bulan, malah pernah ada yang dua minggu sebelum wedding. Konsekuensi profesional kalau sudah terima kerjaan berarti konsekuensinya sebeum wedding sudah kelar," ungkap Rio.

Untuk mengakali waktu yang mepet, Rio dan tim menyarankan konsep prewedding yang tak terlalu memakan waktu, seperti tidak ke luar kota atau bisa indoor dan di Jakarta saja.

Lantas, berapa bujet untuk prewedding sendiri? "Kalau Paris dan Jepang dapat makeup, hairdo include stylist, foto album, bingkai biar bisa dipanjang, starting Rp 60-an juta," kata Rio.

Lalu, berapa bujet yang dikeluarkan untuk pemotretan prewedding di dalam negeri?

"Bromo, Sumba, Bali tetap jadi favorit karena tiket murah, banyak kafe lucu. Di luar itu ada Sumba yang eksotik dan alamnya bagus itu diincar pengantin. (Bujetnya) Rp25 jutaan, beda-beda ada yang sehari, dua hari, starting dari itu," tutupnya.