Sosok Aiska Vairana, Anak Sulung Ersa Mayori yang Jago Motret

Liputan6.com, Jakarta - Anak sulung Ersamayori Aurora Yatim atau lebih dikenal Ersa Mayori tengah beranjak dewasa. Menginjak usia 14 tahun, Aiska Vairana tak hanya memiliki pesona sang ibu, ia punya hobi yang sedikit berbeda yaitu fotografi.

Ia pun cukup aktif di media sosial yang banyak memuat foto-foto hasil jepretannya. Bahkan, Aiska sampai membuat akun kedua untuk mengunggah hasil jepretannya.

Dilansir dari akun Instagram pribadinya @kikavairana, Minggu, 16 Februari 2020. Aiska menuliskan menambahkan keterangan di bio Instagramnya.

"Check out @kikumot0 for better quality pics," tulisnya dalam keterangan foto.

Dalam akun kedua, Aiska pertama kali mengunggah karya fotonya pada 11 Juli 2019, yaitu sebuah payung dengan tulisan Bakso Gerobak Biru. Terhitung sampai pertengahan Februari 2020, Aiska sudah mendapatkan 2.000 pengikut pada Instagram khusus karya fotonya.

Tak sekadar menjepret, Aiska juga kerap mengatur exposure dan brightness pada fotonya. Namun, dalam Instastory yang dibuatnya, Aiska mengungkapkan tak semua fotonya ia edit terlebih dahulu.

Kebanyakan foto buah hati Ersa Mayori ini memberikan kesan foto lama, seperti warna-warna jadul era 90-an. Selain itu tema yang sering ia unggah adalah pemandangan dan human interest.

Simak Video Pilihan di Bawah Ini:

Dion Wiyoko Tekuni Hobi Fotografi Sambil Syuting

2 dari 2 halaman

Kamera Andalan

Menghasilkan foto yang maksimal dan sesuai dengan keinginan, Aiska ditunjang dengan kamera. Dalam Instastory yang ia buat, Aiska mengungkapkan kamera Andalannya yaitu Fujifilm.

Ada dua tipe yang sering dipakai Aiska, yaitu Fujifilm X-A2 dan Fujifilm X-T 100. Keduanya adalah kamera mirror-less. Aiska menggunakan kamera yang memang cocok dipakai berpergian.

Kamera yang cukup enteng dibanding kamera DSLR. Kamera Fujifilm X-A2 yang dipakai Aiska diperkirakan lebih dari Rp9 juta. Dan sekitar Rp11 juta untuk kamera Fujifilm X-T 100.

Anak sulung Ersa Mayori ini juga membocorkan aplikasi yang dipakainya untuk mengedit foto hasil jepretannya, yaitu VSCO dan RNI Films. (Adhita Diansyavira)