Liputan6.com, Jakarta - Minum kopi saat ini telah jadi bagian dari kehidupan sehari-hari kaum urban. Tetap berbahan dasar kopi, inovasi kolaborasi rasa turut disajikan dengan beragam paduan, mulai dari tambahan gula aren, rum, hingga regal yang sukses memikat anak-anak muda.
Aneka kopi lokal kekinian pun dihadirkan dalam festival bertajuk "Kisah Kopi Volume 2". Gelaran ini diselenggarakan di Atrium Lippo Mall Kemang, Jakarta Selatan yang berlangsung selama empat hari mulai 20--23 Februari 2020.
Advertisement
Baca Juga
Revyta Gouw selalu Founder Jamboree, penyelenggara event ini, melihat antusiasme anak muda yang suka minum kopi. Ia menyebut kini banyak event yang condong ke coffeepreneur untuk membuat coffee shop.
"Kisah Kopi target market-nya nggak setinggi itu. Lebih pada anak-anak muda yang demen kopi, tapi nggak terlalu mengerti kopi. (Di sini) Mereka bisa belajar bikin, packaging lebih fun, dan suka minuman hits," kata Revyta di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Jumat, 21 Februari 2020.
Revyta menambahkan, selain sebagai platform untuk belajar tentang kopi, Kisah Kopi Volume 2 juga ingin memperkenalkan sejumlah brand kopi lokal yang tak kalah dari merek besar kenamaan.
"Konsep coffee festival lebih fun, pengunjung juga bisa tahu kisah dan lebih belajar kopi tak hanya menanam, tapi proses menanam, roasting, brew, dan bisa mencoba minuman kopi," lanjutnya.
Di festival kopi kedua ini melibatkan sebanyak 53 tenant yang terdiri dari berbagi brand kopi kekinian, produsen kopi lokal, hingga perusahaan alat dan mesin kopi lokal yang berkualitas.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Ragam Acara hingga Kolaborasi
Kisah Kopi Volume 2 selama empat hari penyelenggaraan menghadirkan serangkaian acara menarik seputar kopi, dari Coffee Creation Competition bersama Tropicana Slim hingga Latte Art Competition - Latte Art Throwdown Vol.2 bersama Esperto Indonesia.
Ada pula berbagai workshop cara membuat kopi kekinian, seperti manual brewing, latte art, dan home roasting, talkshow interaktif seputar kopi, juga bisnis kopi, coffee roasting, hingga live music.
Tropicana Slim yang eksis hampir 50 tahun di Indonesia memiliki alasan tersendiri hingga tertarik untuk berkolaborasi dalam bentuk Coffee Creation Competition.
"Komitmen kami jadi inspirasi masyarakat Indonesia untuk hidup lebih sehat dengan cara menyenangkan dan relevan," kata Noviana Halim, Brand Manager Tropicana Slim.
Noviana menyebut, pada kompetisi ini, tiga tenant dengan kreasi terbaik akan mendapat hadiah berupa plakat, uang tunai, dan paket bernilai jutaan rupiah.
Selain itu, salah satu brand kopi lokal, KopiSoe juga turut berpartisipasi di Kisah Kopi Volume 2. Sylvia Surya, Co-Founder KopiSoe menyebut, kolaborasi dan inovasi adalah kunci mendukung perkembangan bisnis kopi.
"Penting banget coffeepreneur ada kolaborasi. Namanya usaha dan bisnis punya ekosistem, salah satunya bahan baku," kata Sylvia.
Advertisement