Sukses

Mengintip Desain Museum dan Galeri Seni SBY-Ani, Sekilas Mirip Gedung Putih di AS

Museum dan Galeri Seni SBY-Ani dibangun sebagai tanda cinta untuk Memo.

Liputan6.com, Jakarta - Proses pembangunan Museum dan Galeri Seni SBY-Ani telah dimulai. Pembangunan tersebut bertepatan dengan ulang tahun Pacitan ke-275, Sabtu, 22 Februari 2020.

Acara groundbreaking tersebut dihadiri keluarga besar Presiden Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Museum dan galeri seni ini akan menjadi yang ketiga di Indonesia bagi seorang presiden, setelah Museum Bung Karno dan Museum Soeharto.

Agus Harimurti Yudhoyono menyebut museum tersebut sebagai tanda cinta untuk Memo.

"Tanda Cinta untuk Memo. Pada tanggal 22 Februari 2020, kami sekeluarga mendampingi Pak SBY melakukan groundbreaking, menandai pembangunan Museum dan Galeri Seni SBY-Ani di Pacitan, tanah kelahiran Pak SBY.Ini adalah mimpi Pak SBY, dan juga Bu Ani yang belum terwujud sampai dengan akhirnya beliau berpulang tahun lalu," tulis AHY, dalam akun Instagram pribadinya, Minggu, 23 Februari 2020.

Inspirasi didirikannya museum dan galeri seni ini berasal dari kunjungan SBY beserta keluarga ke Museum Kepresidenan Amerika Serikat seperti Truman, Eisenhower, Clinton, dan Bush. Museum mantan presiden Amerika itu juga dibangun di tanah kelahiran mereka.

SBY merancang museum dengan enam pilar di bagian fasadnya yang merupakan reprsentasi presiden ke-6. Sementara di atas bangunan akan terukir bunga flamboyan. Flamboyan merupakan bunga kecintaan mendiang Ani Yudhoyono.

Di dalam museum dan galeri seni ini, seperti digambar dalam desain, para tamu akan disuguhi mural yang melukiskan masa kecil SBY, termasuk manis dan getirnya SBY. Selain itu juga digambarkan SBY menjalani Akademi Militer Magelang, termasuk berbagai penghargaan.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Isi yang Lain

Di dalam museum itu juga digambarkan saat SBY menjalani berbagai pelatihan di luar negeri menjadi prajurit internasional. Dari luar negeri SBY mengemban tugas untuk menjaga Timor Timur. Di dalam museum ini juga dihadirkan replika gubuk komando dan kendaraan jeepnya.

Selain di Timor Timur, dalam museum ini juga akan ada tugas perdamaian SBY di Bosnia. Saat itu, SBY ditunjuk untuk memimpin 650 perwira dari 29 negara.

Dalam museum ini juga akan ada replika ruang kerja SBY. Selanjutnya, Galeri Seni Ani Yudhoyono, pengunjung akan diajak mengenal leih jauh Ibu Negara Indonesia ke-6.

Di museum ini juga dilengkapi dengan SBY Library. Perpustakaan yang berisi sejumlah buku yang ditulisnya yang akan melengkapi khazanah keilmuan Pacitan dan Indonesia.

Selain itu akan adibangun ruangan khusus SBY saat singgah di Pacitan. Rencananya, di belakang Museum & Galeri SBY-ANI akan ada kafe, tempat pengunjung beristirahat sambil menikmati udara sejuk dan keindahan Pacitan.