Liputan6.com, Jakarta - Kontes kecantikan tahunan, Puteri Indonesia 2020 meloloskan 39 finalis yang mewakili 34 provinsi dari seluruh Nusantara. Mereka menjalani serangkaian masa karantina yang dimulai dari 26 Februari hingga 7 Maret 2020.
Acara puncak grand final akan dilaksanakan pada Jumat, 6 Maret 2020 dan disiarkan langsung dari SCTV. Momen final juga akan dihadiri oleh Miss Universe 2019 Zozibini Tunzi dari Afrika Selatan, Miss Internasional 2019 Sireethorn Leearamwat dari Thailand, dan Miss Supranational 2019 Anntonia Porsild dari Thailand.
Pada malam penganugerahan gelar Puteri Indonesia 2020, ada sederet tokoh negeri yang menjadi juri. Hal tersebut diumumkan melalui akun Instagram resmi @officialputeriindonesia pada Minggu, 1 Maret 2020.
Advertisement
Baca Juga
Dalam potret yang diunggah akun Puteri Indonesia, terdapat 10 tokoh, mulai dari Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Gusti Ayu Bintang.
Ada pula Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Komisaris Utama PT. Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Triawan Munaf, Ketua Bidang Organisasi Yayasan Puteri Indonesia Kusuma Dewi, juga Puteri Indonesia 2018 sekaligus Top 20 Miss Universe 2018 Sonia Fergina.
Tak ketinggalan, tiga dewan juri di grand final Puteri Indonesia 2020 lainnya adalah Direktur Business Development & Innovation PT. Mustika Ratu Tbk. Kusuma Anjani, Miss Universe 2015 Pia Alonzo Wurtzbach, serta Senior Corporate Comm PT. Mustika Ratu Tbk. Mega Angkasa.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Rangkaian Kegiatan Saat Karantina
Penyelenggara Puteri Indonesia, Yayasan Puteri Indonesia yang didukung oleh Mustika Ratu telah memperkenalkan ke-39 finalis dalam konferensi pers yang digelar pada Rabu, 26 Februari 2020 lalu.
Momen itu sekaligus menandakan masa karantina resmi dimulai. Ada sederet agenda yang diikuti oleh para finalis mulai dari latihan untuk fashion show Indonesia berbasis budaya dan malam seni dan budaya.
Gelaran ini menampilkan para finalis memeragakan busana jumpsuit dan cocktail dress. Mereka juga memperkenalkan diri memakai evening gown karya desainer lokal dari daerah masing-masing.
Walau mengusung tema daerah, gaun yang dikenakan turut dimodifikasi menjadi tampilan modern. Pada momen ini, perwakilan Jawa Tengah Jihane Almira berhasil menyabet juara pertama untuk Best Evening Gown.
Juara kedua diraih oleh wakil Sumatera Barat Louise Kalista dan disusul Puteri Indonesia Jawa Timur Rr. Ayu Maulida Putri. Tak hanya itu, para finalis juga unjuk kebolehan bakat yang dimiliki mulai dari menari, pencak silat, main biola, menyanyi, akting, main keyboard, musikalisasi puisi, draping on mannequin, hingga shadow boxing.
Tiga finalis juga masuk nominasi busana daerah terbaik yang akan diumumkan pada grand final. Mereka adalah wakil Jawa Timur Rr. Ayu Maulida Putri, wakil Jambi Veronika Tri Mardani, dan wakil Nusa Tenggara Timur Angel Virginia Boelan.
Advertisement