Supermoon 7 April 2020, Menyerap Energi Yin Rembulan

Liputan6.com, Jakarta - Di tengah pandemi corona COVID-19, pada 7 April ini akan terjadi pink full moon. Pada April ini adalah supermoon kedua dalam serangkaian supermoon, pertama terjadi pada 9 Maret dan yang terakhir akan terjadi pada 7 Mei 2020.

"Seberapa besar dan seberapa cerah? Rata-rata, supermoon sekitar 7 persen lebih besar dan sekitar 15 persen lebih terang dari bulan purnama biasanya," kata ahli fengshui Master Ferry Wong dalam keterangan tertulis kepada Liputan6.com, Sabtu, 4 April 2020.

Kata Ferry, bulan purnama pada April ini akan terbit pada Selasa malam, 7 April 2020. Secara tradisional disebut Bulan Pink, bulan purnama ini juga akan menjadi supermoon yang spektakuler.

Bulan purnama April sering dikaitkan dengan mekarnya bunga liar (Phlox subulata/ phlox/ lumut phlox/ moss pink), yang juga dikenal dengan nama “lumut merah muda) di awal musim semi di Amerika Utara bagian timur.

"Dari sinilah, bulan purnama ini kemudian disebut Bulan Merah Muda," imbuh Ferry Wong.

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Menyerap Energi Yin Rembulan

Supermoon di Prancis — Penampakan fenomena supermoon terlihat dari langit Trebons-sur-la-Grasse di Prancis selatan, Minggu (3/12). Selain dinamai Full Cold Supermoon, Supermoon ini juga disebut Big Spirit Moon atau Blue Moon. (AFP PHOTO / REMY GABALDA)

Dalam kondisi itu, Ferry Wong mengatakan perlu kewaspadaan seperti cuaca dingin, masuk angin, tangan kaku, alergi, hujan, banjir, longsor, gunung meletus, emosi yang berlebihan, sikap acuh tak acuh, dendam, iri, dengki.

"Secangkir seduhan kayu manis, jahe, kapulaga, gula aren (merah) dapat menghangatkan tubuh dan mengusir angin. Selain itu, bisa juga bermeditasi atau berdiam diri sambil berdoa memohon ampunan, belas kasih, dan berkat dari sang Pencipta," kata Ferry.

Saat supermoon terjadi, lanjutnya, berjemur di bawah cahaya rembulan dapat menyerap energi Yin (dingin) yang bermanfaat untuk menurunkan energi Yang (panas) dari tubuh manusia, seperti : amarah, dendam, dengki, iri dan lain-lain.

Dengan terserapnya energi rembulan dapat meningkatkan pancaran Aura (sinar/cahaya) tubuh sehingga terlihat lebih menarik, bersih, sehat bahkan dapat menambah Qi (energi) diri yang dapat memberikan semangat kerja, meraih kekayaan, serta keberuntungan.

"Caranya cukup dengan berdiri atau duduk di bawah cahaya rembulan selama mungkin atau sesuai kebutuhan sambil menarik napas dari hidung lalu hembuskan dari mulut. Ayo siap-siap berjemur menyerap energi Yin rembulan," ajak Ferry Wong.

3 dari 3 halaman