Liputan6.com, Jakarta - Berbagai lini bisnis, termasuk kuliner, tengah berjuang di tengah penyebaran corona COVID-19. Berbagai inovasi pun diupayakan demi tetap eksis di tengah kondisi pandemi seperti sekarang.
Mengutip laman video South China Morning Post, Sabtu, 11 April 2020, sebuah toko roti di Finlandia terinspirasi dari panic buying yang sempat melanda pada Maret lalu, dan menciptakan kue berbentuk serupa tisu toilet.
Kue yang dimaksud dijelaskan terbuat dari adonan oat, busa beragam rasa buah, dan lapisan gula sebagai hiasan.
Advertisement
Baca Juga
"Saat tisu toilet sempat habis di mana-mana, salah satu staf kami memberi ide, 'Bukankah menarik untuk membuat kue tisu toilet dan memajangnya di konter'," kata pembuat roti di toko tersebut, Uliana Timofeeva.
Timofeeva menambahkan, si staf toko roti menyarankan, kue tersebut dibuat dalam potongan besar, sehingga bisa dipotong kecil-kecil sesuai selera konsumen. "Kemudian, saya datang di shift pagi, saya buat dan langsung saya pajang (kue tisu toilet)," imbuhnya.
Melihatnya, berdasarkan keterangan Timofeeva, banyak pelanggan kaget. "Reaksi dari keberadaan kue tisu toilet ini di luar dugaan kami," tuturnya.
Â
**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.
Selamatkan Karyawan Toko Roti
Timofeeva mengatakan, banyak pelanggan langsung memfoto kue tisu toilet, dan mengunggahnya ke media sosial. "Alhasil, dalam hanya satu jam, lima kue tisu toilet langsung habis diborong," ucapnya.
Ia menceritakan, bisnis toko kue jadi salah satu yang harus terkena dampak dari penyebaran corona COVID-19. Pada Maret, banyak pesanan yang dibatalkan. Kue tisu toilet ini jadi penyelamat toko roti tersebut di tengah situasi pandemi. Ribuan pesanan kembali masuk setelah kue tisu toilet muncul di konter.
Demi memenuhi permintaan pelanggan, toko roti ini bahkan menambah dua karyawan. "Saya lega karena tahu kondisi keuangan memungkinkan karyawan-karyawan saya aman selama beberapa bulan ke depan," ucap Sanna Lampinen, sang pemilik toko roti.
Noora Juvonen, seorang pelanggan, mengatakan bahwa kue ini enak dan cocok untuk anak-anak. "Saya beli karena ini seorang simbol harapan di tengah krisis dan dekorasinya juga unik," sambungnya.
Advertisement