Sukses

Sepasang Nike Air Jordan 1 Cetak Rekor Dunia, 3 Kali Lipat dari Perkiraan Harga Lelang

Awalnya, sepasang Nike Air Jordan 1 diperkirakan bakal terlelang 150 ribu dolar AS saja.

Liputan6.com, Jakarta - Sepasang sepatu Nike Air Jordan 1 berhasil mencetak rekor lelang yang digelar rumah lelang Sotheby's. Harganya melebihi ekspektasi, yakni tiga kali lipat dari perkiraan. Apakah keistimewaannya?

Ternyata, sepatu itu dikenakan pebasket Michael Jordan saat memenangkan pertandingan pada 1985. Sepatu itu berhasil terlelang pada Minggu, 17 Mei 2020, di harga 560 ribu dolar AS atau hampir Rp8,4 miliar.

"Setelah perang lelang yang mendorong harganya meningkat lebih dari 300 ribu dolar AS dalam 20 menit penjualan terakhir. Sepasang sepatu akhirnya terjual lebih dari 3,5 kali lipat dari perkiraan tertinggi, 150 ribu dolar AS," demikian rilis Sotheby's.

Para peserta lelang berasal dari enam negara dari empat benuda. Penjualan sepatu itu mencatatkan rekor dunia, terakhir kali lelang yang dilakukan Sotheby's berhasil menjual Nike 'Moon Shoe' bernilai 437.500 dolar AS.

Sepatu lari dengan sol seperti wafel didesain khusus oleh co-founder Nike Bill Bowerman untuk digunakan dalam uji coba Olimpiade 1972. Ada 12 sepatu yang diproduksi, tetapi hanya satu yang bentuknya masih utuh.

Sementara, Nike Air Jordan 1 dibuat khusus untuk Michael Jordan. Desain sepatu itu menambahkan permukaan berwarna merah selain hitam dan putih yang sudah eksis sebelumnya.

"Diproduksi antara Februari hingga April 1985, Jordan mengenakan sepasang Air Jordan 1 selama awail, titik penting karirnya dan terus menanjak hingga menaikkan popularitas sneaker," demikian penjelasan Sotheby's.

2 dari 3 halaman

Ukuran Tak Sama

Hal unik lain yang terungkap dari sepasang sepatu Nike Air Jordan 1 itu adalah ukuran sepatu yang tak sama antara kiri dan kanan. Diketahui Michael Jordan mengenakan ukuran 13 untuk sebelah kiri, sedangkan sebelah kanan menggunakan ukuran 13,5.

Di sepatu kanan itulah terlihat tanda tangan Jordan yang ditulis menggunakan tinta permanen. Mantan pebasket NBA itu mengenakan sepatu tersebut hingga 29 Oktober 1985.

"Ketika kakinya patah dan absen dalam 64 pertandingan berturut-turut selama musim kedua hingga ia sembuh," kata Sotheby's.

Ia kembali mengenakan sepatu Air Jordan 1 yang dimodifikasi ketika kembali bertanding. Lelang ini tak sengaja bersamaan dengan episode terakhir The Last Dance, yakni serial dokumenter ESPN yang menceritakan tentang Jordan dan dinasti Chicago Bulls NBA.

Serial yang terdiri dari 10 episode itu pertama kali ditayangkan pada April 2020 dan berhasil ditonton sekitar 6,1 juta penonton. Hal itu membuat serial The Last Dance menjadi serial dokumenter ESPN yang terbaanyak ditonton.

3 dari 3 halaman

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Video Terkini