6 Tips Sederhana untuk Mengatur Dapur Secara Efektif Selama Pandemi

Liputan6.com, Jakarta - Selama masa pandemi dapur berfungsi lebih ekstra dan penuh dengan bahan makanan. Itu terjadi karena orang lebih sedikit makan di luar dan lebih banyak memasak dan makan di rumah.

Menurut BMO Equity Research, penjualan bahan makanan di Amerika Serikat tumbuh 83 persen selama dua minggu sejak 22 Maret 2020.

"Dapur yang teratur memudahkan memasak sendiri dan bisa mengajak keluarga untuk memasak bersama," kata penyelenggara profesional bersertifikat, Ellen Delap, seperti dilansir dari Healthline, Selasa, 26 Mei 2020.

Ellen mengatakan, ketika semua angota keluarga tahu di mana alat-alat masak berada, persiapan memasak kian mudah dilakukan dan berbagi tanggung jawab. Dapur yang teratur membantu Anda merasa lebih nyaman menyiapkan makanan untuk Anda dan keluarga Anda.

Berikut enam tips simpel untuk mengoptimalkan dapur Anda.

1. Buat Rencana

Buat rencana yang konsisten yang yang harus disiapkan tiga kali sehari. Tulis menu untuk memastikan Anda memiliki semua bahan. Untuk mengurangi perjalanan, atur belanja bahan makanan online.

Dengan begitu, Anda bisa memesan untuk tujuh hari sekaligus untuk bahan makanan segar. Selain itu, rencanakan makanan sisa "gaya kafetaria" seminggu sekali, ini untuk mengurangi persiapan memasak dan menghabiskan sisa makanan.

2. Cuci Barang-Barang

Saat Anda membawa pulang bahan makanan dari toko dan sebelum mulai memasak, cuci tangan dan letakkan bahan makanan di permukaan bersih dekat bak cuci.

Ellen Delap menyarankan untuk membagi produk pembersih ke dalam kategori: penggunaan harian atau mingguan dan penyimpanan cadangan produk. Penggunaan bahan makanan harian atau mingguan agar mudah diakses, di bawah wastafel dapur.

3. Bersihkan Dapur

Juru masak terbaik dan mereka yang memasak sering memiliki barang kaleng yang sudah kedaluwarsa dan makanan lain di dapur mereka. Lalu, sisihkan semuanya dari dapur dan membuang barang yang sudah kedaluwarsa itu. Kemudian pilah makanan yang tidak kedaluwarsa.

2 dari 3 halaman

4. Kulkas dan Freezer

Simpan buah-buahan dan sayuran sejajar dengan pandangan, jangan disembunyikan di laci atau tempat yang tidak bisa melihatnya. Simpan bumbu di rak karena bumbu tersebut tetap yang paling hangat sejak dibuka dan ditutup. Mulailah dengan mengatur ketinggian rak untuk mengakomodasi botol-botol.

Buang barang-barang kadaluwarsa dalam freezer. Gunakan tempat sampah plastik di dalam freezer. Simpan es krim dan camilan lainnya di tempat yang tidak Anda lihat setiap kali Anda membuka freezer.

Tampilkan daftar barang-barang dalam freezer dan perbarui saat makan makanan dan tambahkan yang baru. Papan penghapus kering yang secara magnetis menempel pada sisi freezer adalah tempat yang bagus untuk membuat daftar makanan.

5. Singkirkan Peralatan yang Rusak

Telusuri kabinet dan singkirkan peralatan yang rusak. Atur barisan gelas, termasuk piring dan gelas yang cocok. Sebuah kabinet di dekat pembuat kopi dapat digunakan sebagai zona kopi dan termasuk area mug di dekat bak cuci.

Termasuk penyimpanan talenan dan area alat pemotong di dekat kulkas dan wastafel dapat meliputi zona bungkus makanan. Zona pembakaran mungkin dekat oven, termasuk tempat penyimpanan mangkuk dan pemotong kue.

6. Tempat Pencuci Piring

Buang puing-puing makanan, seperti tulang atau biji dan segala jenis limbah lainnya, seperti tusuk gigi atau kertas. Karena itu dapat merusak piring atau menyebabkan kerusakan produk.

Tempatkan barang-barang yang lebih kecil seperti gelas, piring, mug, dan barang-barang plastik di rak atas. Tempatkan barang yang lebih besar termasuk pot dan wajan di rak bagian bawah.

3 dari 3 halaman